Lihat ke Halaman Asli

Kredit Konstruksi dan Infrastruktur

Diperbarui: 6 Maret 2016   20:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Pemerintah saat ini tengah mengenjot pembangunan infrastruktur. Apalagi sektor konstruksi menyumbang 10% produk domestik bruto (PDB) yang tentunya akan ikut mempercepat pembangunan Infrastruktur. Dengan demikian, pertumbuhan ekonomi bangsa bisa terdongkrak cepat.

Pasar Indonesia cukup potensial untuk menarik pengusaha jasa konstruksi datang dan berinvestasi. Di ASEAN Indonesia merupakan pasar konstruksi terbesar dengan kontribusi lebih dari 67%. Bahkan, pertumbuhan pasar konstruksi di Jakarta menempati posisi tertinggi di ASIA saat ini. Tak heran potensi keuntungan yang dapat diraih dari usaha jasa konstruksi di Indonesia termasuk tertinggi di ASEAN.

Namun bagi pelaku usaha lokal anak bangsa yang bergerak di bidang ini sering mengalami kesulitan dalam mengakses kredit modal kerja. Padahal, sebenarnya ada banyak cara untuk mendapatkan modal, salah satunya dengan mengandeng lembaga penjamin kredit seperti Perum Jamkrindo.

Sumber: Kredit Konstruksi dan Infrastruktur Dijamin Jamkrindo




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline