Lihat ke Halaman Asli

Anthony Dio Martin

WISE (Writer, Inspirator, Speaker, Entepreneur), CEO HR Excellency - MWS Indonesia, Penulis 18 Buku, Ahli Psikologi, Profesional Coach

Mau Tahu Soal NLP?

Diperbarui: 21 September 2018   11:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

www.hrexcellency.com

 Ketika studi psikologi di awal tahun 90-an, seorang dosen senior mengatakan ada ilmu praktis yang bisa digolongkan dalam ilmu psikologi, tapi tidak menyebutnya psikologi. Namanya NLP. Neuro Linguistic Programming. Saat itu saya melihat bukunya, saya saya tidak tertarik. Kupikir, paling-paling hanya sekedar "kecap merek lain" yang mengklaim tentang teknik mengoptimalkan kemampuan manusia.

Tidak disangka-sangka, sepuluh tahun berikutnya, saya baru tergerak belajar. Masalahnya sederhana, ada begitu banyak orang bicara soal NLP dan NLP, dan hal itu membuat saya penasaran. Kedua, saya penggemar buku, dan rata-rata ilmu pengembanghan diri modern, nyaris sebagian besar menyinggung NLP. Lalu, ketiga, begitu banyak testimonial orang yang mengatakan terbantu hidupnya oleh NLP. Lalu, saya pikir, kalau itu memang bagus, maka saya tidak boleh ketinggalan. 

Maka, saya pun belajar. Ternyata, saya melihat faedahnya. Malahan, tiga jenjang saya ikuti. Mulai dari Basic Practitioner sampai  NLP Trainer. Malahan untuk yang terakhir, saya belajar langsung kepada penggagas ilmu ini yakni John Grinder. Terus terang, saya menyesal. Menyesal, "Mengapa saya terlambat belajar NLP!"

Setelah itu, dalam berbagai buku yang saya tulis. Dalam seminar dan training-training yang saya bawakan, saya banyak mencuplik ilmu NLP ini. Dan, harus saya akui, banyak yang terbantu oleh ilmu ini. Terakhir, ketika saya menuliskan artikel ini, saya baru saja membantu seorang peserta yang fobia emping (bayangkan, emping yang enak, jadi bahan fobia). Setelah menerapkan NLP, di depan semua peserta, ia mengambil emping dan meremasnya sambal berkata, "Hei Emping, kok bisa-bisanya aku takut sama kamu!". Itulah NLP. Tidak harus percaya, tapi nyatanya prinsip-prinsipnya NLP terbukti bisa membantu.

Bukan sulap, bukan sihir. Dan terapi emping itu terjadi hanya dalam 30 menit waktu istirahat sore ketika training berlangsung.

Jadi Apakah NLP itu?

Inilah penjelasan tentang NLP yang lebih saya sukai.

NLP adalah metodologi untuk sukses.

NLP mengatasi hambatan masa lalu yang membelenggu kita.

Menyadarkan serta mengoptimalkan soal potensi kita saat ini.

Serta merancang bagi kita masa depan yang lebih baik.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline