Lihat ke Halaman Asli

Aburizal Memang Sering Usulkan Kenaikan BBM!

Diperbarui: 25 Juni 2015   07:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Dear Bung Ical,

Saudara Ical mungkin tidak benar-benar mengusulkan kenaikan harga BBM Rp 2.000 kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam pertemuan pimpinan parpol koalisi di Cikeas beberapa waktu lalu, seperti yang dibantah oleh jurubicara Anda.

Menariknya, dalam beberapa kesempatan, Bung Ical seringkali mengungkapkan ketidaksetujuannya atas subsidi BBM. Bahkan, Bung Ical bilang subsidi BBM adalah hal yang sangat menyedihkan! Anda merekomendasikan supaya pemerintah menaikkan harga BBM. Terus, ketika pemerintah benar-benar menaikkan harga BBM, kenapa Bung Ical malah seperti ABG yang berubah pikiran minta putus ketika benar-benar diputus oleh pasangannya. Bagaimana ini Bung Ical?

"Ini adalah hal pemborosan dan misalokasi sumber daya yang menyedihkan," ujar Aburizal Bakrie saat berpidato di Jakarta Convention Centre, Jakarta, Rabu (21/12/2011).  (sumber: http://m.tribunnews.com/2011/12/21/aburizal-bakrie-subsidi-bbm-pemborosan-terbesar-pemerintah)

Berikut ini berita-berita berkaitan:

Aburizal Bakrie: Merekomendasikan Menaikkan Harga BBM Bersubsidi
http://memobee.com/index.php?do=c.every_body_is_journalist&idej=797

Aburizal Bakrie: Dulu BBM Naik 114% Tak Ada Gejolak
http://finance.detik.com/read/2011/10/07/180159/1739308/1034/aburizal-bakrie-dulu-bbm-naik-114-tak-ada-gejolak

Ical: Subsidi BBM Pemborosan!
http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2010/12/16/14344655/Ical.Subsidi.BBM.Pemborosan.

Ical : Subsidi BBM Sebuah Tragedi
http://economy.okezone.com/read/2011/12/21/19/545279/ical-subsidi-bbm-sebuah-tragedi

Ical Tak Setuju Subsidi BBM
http://www.itoday.co.id/politik/3771-ical-tak-setuju-subsidi-bbm-

Aburizal Bakrie: Subsidi BBM Pemborosan Terbesar Pemerintah
http://m.tribunnews.com/2011/12/21/aburizal-bakrie-subsidi-bbm-pemborosan-terbesar-pemerintah




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline