Lihat ke Halaman Asli

Al ansor Siahaan

Bachelor degree Chemical Engineering and Master Industrial Engineering

Bagaimana Cara Pembuatan Air Purified Water pada Industri Farmasi

Diperbarui: 15 Oktober 2021   09:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Nature. Sumber ilustrasi: Unsplash

pada industri farmasi supply dan demand terhadap purified water sangat tinggi, hampir di semua pabrik farmasi memiliki fasilitas pengolahan air tanah/sungai menjadi purified water. lalu apa yang dimaksud dengan air purified water apakah beda dengan air minum?

purified water adalah air yang didalamnya terdapat kandungan sebagai berikut

pH5.0 to 7.0Chloride (mg/l)0.5Sulfate (mg/l)1.0Ammonia (mg/l)0.03Calcium (mg/l)1.0Carbon Dioxide (mg/l)5.0Oxidizable SubstancesPass the USP Permanganate testBacteriaPurified Water (CFU/ml) 100, WFI (CFU/100ml) 10, Sterile PW --- Pass the USP Sterility test <71>TOC500 ppbCarbon Conductivity1.3 TS / cm @ 25 1.1 TS / cm @ 20Endotoxin WFI (EU/ml)0.25

untuk pembuatan air tanah menjadi air purified water prosesnya ada beberapa tahapan

1. screening water menggunakan bak penampung

2. media filter tank untuk menyaring kotoran dari water

3. carbon filter untuk mengurangi bau dari air

4. softener tank untuk menghilangkan kesadahan air dengan cara process anion kation exchanger didalam tanknya ada anion cation

5. process penyaringan dan pemurnian air menggunakan reverse osmosis industrial, biasanya hasilnya 30% produk 70% reject dan di ola lagi keberterimaan ini diliat dari parameter conductivity dan pH pada proses ini conductivity masih tinggi sekitar 100-500an dan keluar di 20micron

6. process di bak penampungan

7. process di penyaringan untuk pharmaceutical industri water menggunakan reverse osmosis pharma hasil dari proses ini conductivitynyba sekitar 2-0,5 tetapi akan di maintain keluaran dari proses ini sebesar 1,3 micron

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline