Fun Class merupakan program yang dilaksanakan selama satu minggu, terhitung tanggal 17 Juli hingga 22 Juli 2023. Fun Class mengadopsi pembelajaran informal dengan materi yang disampaikan secara interaktif oleh mahasiswa KKN-T Inovasi IPB Ifrad Budi Tritama, Theresia Eunike Margaretha Pontoh, Annisaturaddiah, Siti Nur Azizah, Inez Shaskia Widodo, Septiawan Pebrianto, Yosafat Sabam Sahalatua Sinaga, Ade Indra Rukmana, Daphne Salsabile Alinandita, dan Rendy Haryanto. Pembelajaran fun class ditujukan bagi kelas 4, kelas 5, dan kelas 6, karena dianggap memiliki fokus yang cukup untuk materi yang disiapkan oleh mahasiswa KKN-T Inovasi IPB.
Pembelajaran informal merupakan salah satu bentuk pembelajaran yang memuat metode pendidikan lingkungan sekitar yang dilaksanakan dengan sikap yang bertanggung jawab. Pembelajaran informal memiliki dua mata pelajaran, yaitu "Sekitarku" dan "Cita-citaku". Mata pelajaran "Sekitarku" memuat dua materi seperti tiga kata ajaib dan mitigasi bencana. Mata pelajaran "Cita-citaku" memuat materi perencanaan karir masa depan serta hak dan kewajiban anak serta kegiatan di luar kelas berupa pengolahan sampah menjadi ecobrick dan menanam menggunakan barang bekas (pipa) dan sampah gelas plastik.
Materi pembelajaran informal disusun berdasarkan pedoman dan kurikulum dasar yang disusun oleh PIC kegiatan fun class. Pedoman dan kurikulum dasar menjadi pijakan sebuah pengembangan pembelajaran dan berfungsi untuk tercapainya kompetensi yang diharapkan pada program pengajaran yang dilaksanakan. Tujuan utama Kurikulum Dasar Pendidikan Informal adalah menumbuhkan karakteristik potensi siswa yang mengacu pada kecakapan hidup yang berlandaskan karakter dan jiwa mandiri. Tujuan utama Kurikulum Dasar Pendidikan Informal adalah menumbuhkan karakteristik potensi siswa yang mengacu pada kecakapan hidup yang berlandaskan karakter dan jiwa mandiri.
Selama proses pembelajaran, siswa mengikuti KBM dengan cukup kondusif, dan mandiri. Hal ini ditunjukkan melalui pre-test dan post-test yang diisi oleh siswa. Hasil pre-test siswa SDN 1 Pasurenan dan SDN 2 Pasurenan menyatakan bahwa cukup banyak siswa yang belum pernah mempelajari materi yang akan diajarkan oleh mahasiswa KKN-T Inovasi IPB. Setelah dilakukan post-test, didapati bahwa siswa mengikuti pembelajaran dengan fokus dan mandiri yang dapat dilihat pada jawaban siswa yang mengisi jawaban esai dengan benar.
Siswa di SDN 1 Pasurenan dan SDN 2 Pasurenan sangat antusias saat dilakukan tanya jawab oleh mahasiswa KKN-T Inovasi IPB pada proses KBM. Setelah dilakukan KBM fun class, mahasiswa KKN-T Inovasi IPB memperingati hari anak dengan membagikan biskuit dan susu kepada siswa SDN 1 Pasurenan dan SDN 2 Pasurenan yang bertujuan untuk mempromosikan jajanan sehat di sekolah.
Kegiatan terakhir fun class, yaitu pengolahan sampah menjadi ecobrick dan menanam menggunakan barang bekas (pipa) dan sampah gelas plastik. Penyampaian materi ecobrick dilakukan di halaman sekolah. Setelah dilakukan pemaparan materi, mahasiswa KKN-T Inovasi IPB bersama siswa mempraktekkan pembuatan ecobrick. Kegiatan selanjutnya adalah bermain bersama dan dilanjutkan dengan kegiatan menanam menggunakan barang bekas (pipa) dan sampah gelas plastik. Kegiatan ini sekaligus menjadi penutup dari kegiatan fun class yang dilaksanakan selama satu pekan.
Penutupan pengajaran informal fun class dilakukan dengan melakukan foto bersama, pemberian kesan pesan oleh kepala sekolah, siswa, dan mahasiswa KKN-T Inovasi IPB serta pemberian poster ecobrick secara simbolik kepada SDN 1 Pasurenan dan SDN 2 Pasurenan oleh mahasiswa KKN-T Inovasi IPB.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H