Pada masa pandemi covid-19 ini telah mengganggu banyak kegiatan salah satunya proses pembelajaran konvensional. Maka diperlukan solusi untuk menjawab permasalahan tersebut yaitu Study From Home (SFH) seperti dilakukannya pembelajaran secara daring untuk menjadi salah satu alternatif. Dalam kegiatan KKN (Kuliah Kerja Nyata) yang dilakukan oleh mahasiswa Universitas Jember dalam melaksanakan KKN dengan konsep (Back To Village) kembali ke desa masing-masing mahasiswa karena pelaksanaannya selama masa pandemi covid-19.
Sesuai dengan konsepnya, pelaksanaan KKN BTV 3 Unej kembali ke desa masing-masing. Salah satu mahasiswi pelaksana KKN, Annisa' Nurul Fadhilatus Shobah dengan DPL Bekti Palupi, S.T., M.Eng. menjadikan Lamongan sebagai lokasi kegiatannya tepatnya di Kelurahan Sukomulyo RT 01/RW 03. Annisa' memilih siswa kelas 5 SD sebagai sasaran kegiatannya. Kegiatan KKN yang dilaksanakan menggunakan tema Program Literasi Desa Pada Masa Pandemi Covid-19, sehingga kegiatannya memiliki tujuan untuk meningkatkan motivasi belajar pada anak terutama saat pembelajaran melalui daring.
Pembelajaran melalui daring dalam perubahannya dari tatap muka pasti tidaklah mudah dan tidak langsung berjalan lancar, karena bisa dari beberapa faktor yaitu dari anak itu sendiri atau faktor dari luar diri anak. Seperti anak yang malas belajar karena tidak merasa memiliki teman di rumah, atau anak yang tidak memiliki motivasi belajar karena pembelajaran yang dirasa membosankan, bisa jadi juga dari faktor di luar diri anak seperti ketidaktahuan orang tua atau pendamping anak dalam pembelajaran menggunakan daring karena tidak terbiasa atau belum di ajarkan sebelumnya.
Sehingga dalam kegiatan KKN ini yang pertama dilakukan yaitu sosialisasi kepada orang tua atau pendamping anak dan juga anak sebagai murid mengenai pembelajaran menggunakan daring, apa yang selama ini menjadi kendala dan mencari solusi bersama-sama. Kemudian melakukan tes kepada anak dan melihat apakah ada perkembangan atau hambatan jika pembelajaran melalui daring. Dari pertemuan awal ini pelaksana atau mahasiswa memikirkan konsep dan solusi yang akan dijalankan dalam program kerja kepada anak atau sasaran yang dirasa dapat membantu dan bisa dijalankan orang tua sendiri di rumah saat kegiatan KKN sudah selesai agar tidak menurunkan motivasi belajar pada anak.