Lihat ke Halaman Asli

Annisa Muzammil

Pecinta Olahraga dan Traveling

Kelayakan APE untuk Anak Usia Dini

Diperbarui: 8 November 2021   12:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Halo sobat baca kembali lagi bersama saya annisa roro muzammil mahasiswa universitas islam negri maulana malik Ibrahim malang, kali ini sya akan berbagi edukasi kepada kalian semuanya sepputar alat permainan edukati.

Sobat baca, tentunya sebelum membuat sesuatu kita perlu mengidentifikasi, fungsi dari alat tersebut, dan mengevalusia terhadap alat tersebut. Sama seperti alat permainan edukatif ini tentunya sudah di evaluasi terkait kelayakan efektifitas alat permainan ini sebagai sarana media pembelajaran atau edukasi unruk anak usia dini.

Masih ingat kan mengenai fungsi dari alat permainan edukatif ini? Kita mereview ulang mengenai fungsinya, bahwasannya fungsi alat permainan edukatif (APE) apakah fungsi alat permainan dapat membuat anak belajar rasa puas dari proses melakukan pembelajaran edukatif selama pembelajaran, atau tidak dapat mengoptimalkan keseluruhan proses. Untuk itu, fungsi dari fitur ini adalah satu atau lebih peringkat. 

Tentunya dapam alat permainan tersebut memiliki manfaat guna mengembangkan aspek perkembangan anak usia dini. Pada perkembangan ini penilaian aspek Penilaian aspek perkembangan alat mainan edukatif harus terukur, berkelanjutan dan komprehensif seiring dengan perkembangan anak. 

Belajar melalui alat permainan edukatif seperti tulisan fungsional. Tempatkan objek dan lipat. Kedua, aspek perkembangan bahasa meliputi kemampuan anak untuk memahami dan berinteraksi melalui bahasa lisan dan tulisan saat mereka belajar mengucapkan kalimat dengan benar menggunakan alat permainan edukatif seperti buku bergambar. 

Aspek ketiga adalah aspek perkembangan kognitif. Hal ini mencakup kematangan berpikir anak terkait dengan bermain alat permainan edukatif, seperti bentuk dan ukuran, warna, dan pengenalan suara dengan teka-teki dan boneka.

Disamping itu semua tentunya hal yang kita lakukan lagi yaitu mengevalusia terkait efektifitas Pembuatan Alat Permainan Edukatif. Dalam evaluasi ini terdiri dari Alat permainan edukatif yang berperan sebagai media pembelajaran, evaluasi media pembelajaran anak usia dini.
Yang pertama yakni, alat permainan edukatif sebagai media pembelajaran. Alat Permainan Edukasi, dapat menjadi media pembelajaran karena dapat memberikan peluang yang sangat baik. 

Terlebih lagi, untuk hasil belajar yang maksimal dibandingkan dengan proses pembelajaran yang mengabaikan atau tidak menggunakan media permainan atau hanya menggunakan metode bahasa tradisional. Media adalah saluran untuk menyampaikan berita atau informasi dari satu sumber kepada penerima. Informasi atau informasi dalam pembelajaran adalah guru, dan siswa atau anak bertanggung jawab untuk menerima informasi atau informasi tersebut. 

Informasi yang disampaikan berupa berbagai keterampilan yang perlu dikuasai anak. Media pembelajaran memegang peranan penting sebagai alat untuk menciptakan proses pembelajaran yang efektif. Karena pada intinya yakni Setiap proses pembelajaran dicirikan oleh adanya beberapa unsur: tujuan, materi, metode, media, dan penilaian. 

Media tidak lepas dari unsur lain yang berperan sebagai alat atau sarana untuk menyediakan bahan pembelajaran untuk mencapai tujuan. Penggunaan media dapat membantu anak dalam banyak hal. Artinya, anda bisa belajar lebih lama, menambah insentif belajar yang efektif, membuat pembelajaran lebih spesifik, mengantar anak ke kelas, serta meningkatkan minat dan perhatian mereka dalam proses belajar.

Yang kedua yakni, evaluasi media pembelajaran anak usia dini.  Pada evaluasi ini Konsep evaluasi dalam pendidikan anak usia dini secara umum. Menurut Jumaris, evaluasi mengacu pada sarana yang digunakan di sekolah untuk mengukur kinerja siswa secara resmi. Alat-alat ini termasuk kuis dan ujian sederhana, penilaian tertulis, dan nilai.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline