Lihat ke Halaman Asli

Annisa Muzammil

Pecinta Olahraga dan Traveling

Teman Sebaya Itu Perlu

Diperbarui: 12 April 2020   22:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Kalian pernah gak sih ngalamin yang namanya ejek ejekan olok olokan waktu keci, kemudian main tak tau waktu hingga baju seragammu putih  itu seperti kopi susu.  Kamu bermain kesaana kemari tanpa arah. Dan sampai rumah hari sudah mulai petang. Sebentar...

Kalian disitu main sama teman kan tentunya , teman masa kecil anda, dimana saat kalian mempunyai fikiran seperti ini diapun sama. Nah... sya akan mengulas sedikit teentang itu.

Tau gak apa sih teman sebaya?

"teman yang seumuran dengan kita"

Lantas kalian pernah gak bergaul atau bermain dengan anak yang itu diatas kalian umurnya?

"heeem......heheheh"

Nah saya akan menjelaskan teman sebaya. Apa sih yang dimaksud dari teman sebaya tersebut?

Menurut Havighust, teman sebaya adalah sekelompok orang yang kurang lebih berusia sama dimana kelompok ini berfikir dan bertindak secara bersama-sama.

Dacey, Travers, & Fiore (2009) juga berpendapat bahwa teman sebaya merupakan kumpulan anak yang memiliki usia yang sama dengan rentang usia antara satu anak dengan anak lainya adalah 12 bulan.

Sementara Hurlock (1978) menjelaskan bahwa penerimaan sosial berarti seseorang dipilih sebagai teman untuk melakukan aktivitas dalam kelompok. Penerimaan sosial ini menjadi ukuran keberhasilan anak dalam menjalankan fungsi sosial serta menunjukan tingkat kesukaan orang lain terhadap diri anak.

The main point ,teman sebaya sangat dibutuhkan untuk berlangsungnya perkembangan besosialisasi, kematangan emosi, melatih komunikasi, memperkaya pengalaman, belajar hal baru, dan bisa menyampaikan apa yang mereka inginkan. Saat mereka sudah dewasa, mereka akan mudah mendapatkan sahabat yang siap menjadi teman akrabnya, menemaninya di saat sulit dan senang, dan sama-sama mendukung untuk kebaikan mereka.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline