Lihat ke Halaman Asli

Pentinya Guru BK dalam Menanamkan Sikap Sopan Santun pada Peseta Didik di Sekolah Dasar

Diperbarui: 6 Mei 2024   10:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

poskota.co.id

Pentingnya Guru BK Dalam Menanamkan Sikap Sopan Santun Pada Peserta Didik Di Sekolah Dasar.

             

              Sopan santun merupakan dua kata yang memiliki makna hampir sama. Kata sopan lebih menekankan kebaikan dan keramahan. Sedangkan santun lebih menekankan sifat beradab yang halus dan penuh belas kasih, sabar, tenang, dan sopan. Dengan demikian, jika kata sopan san santun digabung maka mengandung arti akhlak atau budi pekerti, perilaku yang baik, tata krama, beradab, menjaga kesusilaan, dalam pergaualan dikeluarga maupun masyarakat (etika komunikasi, 2023).

                Sikap sopan santun termasuk kedalam salah satu sikap yang perlu ditanamkan oleh peserta didik mulai dari sekolah dasar. Jika pada jenjang sekolah dasar saja sikap sopan santunnya tidak ada maka kelak mereka ketika dewasa juga akan tetap tidak memiliki sikap sopan santun kepada orang lain. Nah disinilah penting sekali adanya guru BK dalam menanamkan sikap sopan santun kepada peserta didiknya untuk mewujudkan generasi bangsa yang memiliki akhlaqul karimah.

                Sikap sopan santun ini dapat ditanamkan ketika peserta didik berada dikelas atau selama kegiatan belajar mengajar sedang berlangsung. Mereka dibekali tentang bagaimana sikap ketika bertemu, berbicara, bertanya, dan sebagainya kepada orang lain, terutama kepada orang yang lebih tua. Mereka juga dibekali sikap terhadap sesama atau teman sebaya. Dengan teman sebaya pun mereka juga harus bersikap sopan santun dan saling menghargai.

                Jika terdapat peserta didik yang sikap sopan santunya kurang, maka sebagai guru BK kita harus mengingatkan supaya bersikap sopan santun. Misalnya saja, ketika peserta didik bertanya mengenai sesuatu tapi dengan teriak-teriak, maka guru BK harus menegurnya dengan berkata "sebaiknya kalau berbicara dengan nada yang biasa saja, tidak perlu teriak-teriak pasti pertanyaannya akan dijawab oleh Bu Guru". Contoh lain ketika peserta didik berpapasan dengan gurunya tetapi malah lari, maka ketika pembelajaran dikelas Guru Bk mengingatkan sikap yang sehrausnya dilakukan ketika bertemu dengan guru itu apa saja.

                Jadi guru Bk disini adalah salah satu sosok yang menanamkan sikap sopan santun kepada peserta didiknya ketika berada disekolah. Hal ini dapat dilakukan ketika proses pembelajaran maupun diluar kelas. Sikap sopan santun penting ditanamnkan dijenjang sekolah dasar karena sebagai bekal mereka dimasyarakat kelak. Orang tua pun juga harus berpartisipasi dalam menenamkan sikap sopan santun ketika anak sedang berada dirumah.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline