Lihat ke Halaman Asli

Annisa Laksitaningrum

Mahasiswa Universitas Mataram program studi Hubungan Internasional

Mahasiswa KKN UNRAM Sulap Lahan Kosong Menjadi Ekowisata Tanaman Cabai di Desa Karang Bajo, Lombok Utara

Diperbarui: 19 Juli 2021   15:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Ekowisata yang memanfaatkan lahan kosong dapat membuka peluang bagi desa Karang Bajo dalam meningkatkan potensi yang dimiliki sehingga dapat dikenal oleh masyarakat luas. 

Mahasiswa Universitas Mataram saat ini sedang menjalankan kegiatan KKN (Kuliah Kerja Nyata) yang dilakukan selama periode Juni-Agustus 2021. Kegiatan KKN yang dilakukan di berbagai desa yang tersebar di Lombok ini kemudian telah menerjunkan puluhan kelompok yang tersebar di masing-masing desa yang berbeda dan dengan mendapatkan tema yang berbeda pula.

Seperti halnya pada kelompok KKN Tematik Universitas Mataram yang ditempatkan di desa Karang Bajo, Kecamatan Bayan, Kabupaten Lombok Utara. Kelompok KKN desa Karang Bajo mendapatkan tema Ketahanan Pangan dengan mengusung beberapa program kerja utama dengan memperhatikan permasalahan serta potensi yang dimiliki oleh desa Karang Bajo.

Desa karang bajo merupakan salah satu desa yang ada di Kecamatan Bayan, Kabupaten Lombok Utara.  Di mana mayoritas  penduduknya berprofesi sebagai petani.  

Di desa Karang Bajo terdapat lahan pekarangan milik warga yang  belum bisa dimanfaatkan secara maksimal. Sebagian besar lahan tersebut terbengkalai dan ditumbuhi rumput liar. Dengan adanya lahan kosong ini seharusnya bisa dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar untuk ditanami  tanaman guna memenuhi kebutuhan pangan dan ekonomi keluarga seperti tanaman cabai. Hal ini tanpa disadari akan memberikan dampak positif terhadap masyarakat, karena tanaman cabai merupakan salah satu tanaman yang sangat mudah untuk dibudidayakan. Terlebih lagi cabai menjadi bagian dari bahan pokok dalam pengolahan makanan.

Persiapan Lahan : Mahasiswa KKN UNRAM  saat menyiapkan dan mengubah lahan kosong menjadi ekowisata tanaman cabai di Desa Karang Bajo, Kecamatan Bayan, Kabupaten Lombok Utara.

Dengan adanya lahan kosong tersebut, mahasiswa KKN Tematik UNRAM desa Karang Bajo berdiskusi dengan masyakat setempat serta pokdarwis. Hal ini dilakukan karena masyarakat sekitar masih belum bisa memanfaatkan lahan kosong dengan baik. Mahasiswa KKN Tematik UNRAM desa Karang Bajo berinisiatif untuk mengubah  lahan kosong menjadi ekowisata tanaman cabai. Ekowisata ini diharapkan mampu memenuhi kebutuhan pangan serta ekonomi masyarakat desa karang bajo yang dilakukan dengan sistem vertikal atau bertingkat.

dokpri

Dengan mengubah lahan kosong menjadi ekowisata tanaman cabai harapannya dapat memotivasi masyarakat untuk mau bergerak untuk memanfaatkan lahan kosong menjadi tempat budidaya cabai. Dimanfaatkannya lahan kosong yang terbilang luas di dusun Dasan Baro, desa Karang Bajo ini kemudian juga dapat berpotensi sebagai tempat wisata budidaya tanaman cabai yang telah didesain sedemikian rupa oleh kelompok KKN UNRAM . 

Adanya pemanfaatan lahan ini juga telah diapresiasi oleh pokdarwis hingga kepala dusun Dasan Baro dikarenakan telah mampu memberikan contoh dan dampak positif tidak hanya bagi penduduk dusun Dasan Baro, akan tetapi juga telah berdampak positif bagi penduduk di seluruh dusun di desa Karang Bajo. Hal ini dikarenakan dalam pembuatan serta pemanfaatan lahan pekarangan sebagai ekowisata tanaman cabai ini telah mengangkat nama dari desa Karang Bajo itu sendiri. Sehingga dengan adanya ekowisata tanaman cabai ini telah menjadi suatu jalan pembuka bagi dikenalnya Karang Bajo dalam hal ekowisata tanaman cabai yang telah berdampak pula bagi perubahan yang dimiliki oleh penduduk desa Karang Bajo. 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline