Lihat ke Halaman Asli

Garuda di Tanah Katulistiwa

Diperbarui: 26 Juni 2015   05:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Garudaku sayang … Garudaku malang …

Kau terbang siang dan malam

Hanya demi sebuah kemerdekaan

Garudaku sayang … Garudaku malang …

Kau lahirkan telur-telur emas

Tapi kau biarkan mereka dirampas … menetas dalam sangkar sekuleritas

Garudaku sayang … Garudaku malang …

Usiamu yang kepala enam … Menjadikan namamu semakin terbenam

Kebanggaan yang telah kau tanam … Hanya akan mejadi kenangan

Garudaku sayang … Garudaku malang …

Generasimu habis … terkikis pemikir liberalis

Hanya demi kepentingan pribadi

Mereka rela kaujadikan kuli

(Dannisa's Poem)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline