Lihat ke Halaman Asli

Menanamkan Kecintaan Bahasa Indonesia Sejak Dini Inspirasi dari Sulistyowati, Parktisi Pendidikan di SMP N 1 Kawedanan Magetan

Diperbarui: 25 Juni 2024   12:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. Buku Album SMP N 1 Kawedanan Magetan 2024 

Di tengah hiruk pikuk globalisasi dan derasnya arus budaya asing, menjaga dan melestarikan bahasa Indonesia menjadi sebuah tanggung jawab bersama. Upaya ini tak hanya perlu dilakukan oleh pemerintah dan lembaga pendidikan, tetapi juga oleh seluruh elemen masyarakat.

Salah satu contoh inspiratif datang dari Sulistyowati, seorang praktisi pendidikan di SMP N 1 Kawedanan Magetan, Jawa Timur. Beliau memiliki tekad kuat untuk menanamkan kecintaan bahasa Indonesia sejak dini kepada anak didiknya. Berbagai metode kreatif dan inovatif diterapkan oleh Sulistyowati dalam proses pembelajaran. Salah satunya adalah dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi. Beliau membuat video pembelajaran yang menarik dan interaktif, serta menggunakan media sosial untuk mengajak siswa belajar bahasa Indonesia dengan cara yang menyenangkan.

Tak hanya itu, Sulistyowati juga aktif dalam berbagai kegiatan ekstrakurikuler yang berkaitan dengan bahasa Indonesia, seperti lomba baca puisi, pidato, dan debat. Beliau ingin agar siswa tidak hanya memahami teori bahasa Indonesia, tetapi juga mampu menggunakannya dengan baik dalam kehidupan sehari-hari. Dedikasi dan kegigihan Sulistyowati dalam menanamkan kecintaan bahasa Indonesia patut diacungi jempol. Beliau menjadi inspirasi bagi para guru dan praktisi pendidikan lainnya untuk melakukan hal yang sama.

Upaya Sulistyowati juga menjadi pengingat bagi kita semua bahwa bahasa Indonesia adalah identitas bangsa yang harus dijaga dan dilestarikan. Dengan menanamkan kecintaan bahasa Indonesia sejak dini, kita dapat mempersiapkan generasi penerus yang mampu menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar, serta bangga menjadi bangsa Indonesia. Upaya tersebut mengingatkan kita bahwa menanamkan kecintaan Bahasa Indonesia adalah tanggung jawab bersama. Kita semua dapat berkontribusi dalam menjaga kelestarian bahasa ibu dengan menggunakan Bahasa Indonesia dengan baik dan benar dalam kehidupan sehari-hari.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline