Mungkin Anda sering sekali merasa tidak bersemangat, bosan, malas, atau perasaan-perasaan lainnya yang menghambat kinerja Anda. Sebenarnya banyak faktor yang dapat menyebabkan kinerja kita menurun. Perasaan-perasaan yang mengganggu dan menyebabkan penurunan kinerja itu bisa timbul karena kondisi badan yang tidak fit, terlalu banyak tekanan, atau memang Anda sedang menghadapi suatu masalah. Kali ini saya mengalaminya sendiri. Tugas-tugas kuliah yang menumpuk dan mendekati deadline membuat saya merasa patah semangat karena tidak yakin dapat mengerjakannya dengan maksimal. Namun memang sangat beruntung dalam kondisi seperti ini saya menemukan sesuatu yang bisa menyemangati diri saya kembali. Kebetulan salah satu tugas kuliah yang sedang saya kerjakan adalah mengenai struktur kementrian luar negeri. Ketika membuka website resmi Kementrian Luar Negeri Republik Indonesia saya melihat profil Bapak Marty M. Natalegawa, ketika melihat profil beliau saya menjadi kembali bersemangat untuk segera menuntaskan tugas-tugas saya. Dalam hati saya berharap kelak saya bisa menjadi orang hebat dan berjasa terhadap negara seperti beliau, mungkin bukan mentri, mungkin bukan diplomat, entah apa profesi yang akan saya jalani kelak tapi satu hal yang pasti saya juga ingin bisa memberi inspirasi dan semangat bagi orang lain.
[caption id="attachment_96262" align="aligncenter" width="300" caption="Foto Bapak Marty M. Natalegawa (Sumber : Website Departemen Luar Negeri)"][/caption] Ketika kita merasa tidak bersemangat, bosan, malas, dan perasaan-perasaan lain yang mengganggu, kita harus menemukan obatnya berupa semangat atau pun motivasi. Semangat atau motivasi bisa berasal dari mana saja. Hal yang selalu membuat saya bersemangat adalah keluarga. Jika ingat keluarga maka saya jadi bersemangat untuk melakukan yang terbaik, atau seperti pengalaman saya yang barusan saya ceritakan, saya mendapat semangat dari seorang tokoh yang menginspirasi. Nah, kompasianer siapakah atau apakah yang menjadi sumber semangat Anda?
