Lihat ke Halaman Asli

Percepatan Pelunasan Hutang Indonesia pada IMF dalam Perspektif Liberalisme

Diperbarui: 25 Oktober 2023   01:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Indonesia melunasi seluruh utangnya ke Dana Moneter Internasional (IMF) segera setelah pembayaran hutang tahap kedua sebesar 3,2 miliar dollar AS. Hal ini dilakukan sebagai penanda dimulainya era kebijakan ekonomi yang lebih mandiri, dan lepas dari intervensi IMF. Ekonomi yang mandiri (bebas) menunjukkan penerapan Indonesia atas gagasan dari teori liberalisme yang menyatakan bahwa ekonomi liberal memiliki hak untuk menentukan semua masalah yang mempengaruhi ekonomi mereka. 

Selain itu, hal ini menunjukkan bagaimana suatu aktor dalam ekonomi liberal (negara Indonesia) mengatur kebijakan perekonomiannya sendiri dengan meminimalisir atau bahkan mencoba melepaskan sepenuhnya intervensi dari IMF dengan mempercepat pelunasan hutang. Percepatan pelunasan hutang Indonesia ke IMF ini sudah mempertimbangkan kondisi arus modal yang masuk ke Indonesia, cadangan devisa Indonesia yang ada, serta kebutuhan pembiayaan. Menurut Menteri Keuangan hal ini sudah dipastikan tidak akan memengaruhi keanggotaan Indonesia di IMF karena ini hanya pengembalian kembali bantuan mereka. 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline