Lihat ke Halaman Asli

annastasya tasya

Penggiat Literasi

Terperangkap

Diperbarui: 27 Oktober 2022   10:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

gambar dari media indonesia.com

Sesak dan pengap kurasakan saat perlahan kuhela nafas beratku

Di balik jeruji kehidupan yang membelenggu jasadku

Lilitan dan cengkraman kuatmu

Tak mampu melepas imajinasiku yang turut terbelenggu

Namun dengan keberanian yang tersisa 

Dengan nafas yang tersengal-sengal 

Ku mencari jalan menuju terang 

Debar ketakutan masih tersisa

Walau jejakmu telah tersapu

Oleh kerasnya angin

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline