Muara Bulian (25/12/2020) – Pandemi Covid-19 yang berlangsung sejak maret 2020 menyebabkan sebagian dari aktivitas masyarakat diberbagai bidang terhenti termasuk bidang pendidikan. Pandemic yang terus berlangsung memaksa masyarakt untuk beradaptasi dan tetap survive dengan kondisi yang ada. Pendidikan merupakan salah satu ranah krusial yang harus tetap berjalan walaupun pandemic berlangsung. Salah satu upaya pemerintah untuk tetap memberlangsungkan pendidikan adalah dengan mengadakan pembelajaran jarak jauh (PJJ) dengan metode daring.
Adaptasi pembelajaran daring di Sekolah terkadang tidak berjalan mulus sesuai yang diinginkan banyak kendala yang terjadi mulai dari siswa yang terkendala fasilitas seperti smartphone, terkendala jaringan, kurang updatenya seputar teknologi yang ada dan lain sebagainya. Permasalahan-permasalahan ini merupakan PR bersama yang harus diatasi demi terwujudnya pembelajaran yang baik dimasa pandemic. UPI sebgai salah satu perguruan tinggi yang terfokus dan peduli dengan pendidikan di Indonesia mengusungkan program Kuliah Kerja Nyata Tematik Pencegahan dan Penanggulangan Dampak Covid-19 (KKN TEMATIK COVID-19) sebagai solusi untuk menggerakkan mahasiswa dalam upaya membantu masyarakat selama pandemic Covid-19.
Kuliah Kerja Nyata Tematik Pencegahan dan Penanggulangan Dampak Covid-19 (KKN TEMATIK PPD COVID-19) tahun 2020 merupakan KKN gelombang ke dua di masa pandemi covid-19 yang di selengarakan oleh UPI dengan rentang waktu november-Desember. KKN ini di laksanakan secara daring dengan 3 program dibidang ekonomi dan pendidikan. KKN ini dilaksanakan secara individu atau kelompok terbatas di daerah tempat tinggal masing – masing.
KKNT PPD Covid-19 program penguatan belajar dilakukan di SMA Negeri 1 Batang Hari dengan sasaran 10 oranag siswa, 2 orang guru dan 10 orang wali siswa. Berdasarkan survei yang telah dilakukan didapatkan bahwa 10 orang yang menjadi sasaran KKN mengalami kendala dalam pembelajaran daring khususnya mata pelajaran kimia seperti kurang mengertinya pelajaran, guru yang kurang kompeten dengan pembelajaran daring serta tugas yang menumpuk oleh sebab itu diterapkannya penguatan pembelajaran meteri kimia dengan sistem bimbingan belajar, selainn itu dibuatkannya media pembelajaran yang menarik berupa PPT dan makalah yang dapat menjadi referensi belajar siswa sehingga lebih variatif dan tidak membosankan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H