Oleh Veeramalla Anjaiah
Hubungan strategis antara India, raksasa Asia Selatan, dan Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) telah memasuki babak baru dengan diluncurkannya Jaringan Universitas ASEAN-India (AINU) pada tanggal 29 Agustus lalu di Jakarta.
AINU, yang didirikan oleh Universitas Nalanda India dan Jaringan Universitas ASEAN (AUN), diluncurkan oleh Menteri Negara India untuk Urusan Luar Negeri dan Pendidikan Rajkumar Ranjan Singh bersama Sekjen ASEAN Dato Lim Jock Hoi di Sekretariat ASEAN di Jakarta.
"Meluncurkan Jaringan Universitas ASEAN-India bersama Sekjen ASEAN, VC Nalanda University dan Perwakilan Tetap Anggota ASEAN. AINU akan membantu dalam mengembangkan pusat pengetahuan di kawasan dengan memperkuat hubungan antara universitas-universitas di India dengan negara-negara Anggota ASEAN," cuit Menteri Singh pada 29 Agustus.
Acara peluncuran ini juga dihadiri oleh Vice Chancellor (VC)/Rektor Universitas Nalanda Prof. Sunaina Singh, direktur eksekutif AUN Dr. Choltis Dhirathiti, seluruh 10 Perwakilan Tetap (PR) negara-negara anggota ASEAN, Duta Besar India untuk ASEAN Jayant N. Khobragade, para diplomat, cendekiawan dan jurnalis.
Menurut Singh, yang berada di Jakarta pada tanggal 28-29 Agustus, AINU diumumkan oleh Perdana Menteri India Narendra Modi pada saat KTT Peringatan ASEAN-India di New Delhi di tahun 2018.
"Saya memang berterima kasih kepada Universitas Nalanda atas upayanya yang gigih untuk mengimplementasikan visi Perdana Menteri kita. Saya juga berterima kasih kepada Jaringan Universitas ASEAN atas kepengurusan mereka dalam proses untuk membentuk proyek ini," kata Singh dalam pidatonya.
"AINU digambarkan sebagai konsorsium lembaga utama dari India dan ASEAN yang akan membangun jaringan inti modal pengetahuan melalui kemitraan strategis antara lembaga akademik dengan penelitian di India dan negara-negara anggota ASEAN. 'Jaringan Pengetahuan Kolektif' seperti itu dengan ASEAN menjadi lebih penting ketika kita mempersiapkan jalur ekonomi dan pembangunan pasca-pandemi, siap menyambut abad ke-21 di mana pengetahuan dan pendidikan adalah pusatnya."
Dato Lim menyambut baik kerjasama antara ASEAN dengan India.