"Di balik kesuksesan seorang anak, tentulah orang tua yang berperan penting di dalamnya karena mereka selalu mendukung, tak hanya dari segi materi, tapi juga utaian doa yang selalu dipanjatkannya."
Memiliki anak yang sehat (fisik maupun psikis), aktif, dan ceria, adalah keinginan dari semua orang tua. Anak yang memiliki sifat seperti ini akan menjadikan sebuah keluarga menjadi lebih harmonis dan bahagia. Anak yang aktif dan ceria akan memberikan efek positif bagi orang disekelilingnya. Mereka dapat merasa bahagia dan senang apabila berdekatan dengan anak tersebut.
Menumbuhkan karakter -- karakter tersebut tidaklah mudah, karakter -- karakter tersebut ada apabila kebutuhan dasar anak terpenuhi, misalnya kebutuhan fisik (sandang, pangan, papan), dan kebutuhan psikologis seperti dukungan, perhatian, kasig sayang, dll. Kebutuhan kebutuhan tersebut sangatlah penting bagi pertumbuhan dan perkembangan anak sehingga anak mampu menjadi apa yang orang tua inginkan.
Kebanyakan, masalah -- masalah yang ada pada anak terjadi karena kesalahan pengasuhan atau kurangnya perhatian (kebersamaan) yang orang tua berikan.
Hal ini dibuktikan dengan adanya penelitian yang dilakukan putra (dalam Andayani,2001) melalui penelitiannya, "A focused on child abuse in six selected provinces in Indonesia", menemukan bahwa hasil-hasil perlakuan yang salah (maltreated) terhadap anak yang terjadi dalam ranah publik dan domestik ternyata sebagian besar dilakukan oleh orang tua mereka.
Dan dari situ dapat kita ketahui bahwa, bullying yang kerap terjadi pada anak lebih sering dilakukan oleh keluarga atau orang tua (di rumah) daripada temannya (sekolah).
Suatu hubungan yang baik, yang terjalin antara orang tua dan anak dapat memberikan sikap positif bagi anak. Hubungan ini dapat orang tua mulai (terutama untuk ibu) ketika anak baru saja lahir.
Menurut Klaus dan Kanel (dalam Bee, 1981), menyatakan bahwa masa kritis seorang bayi adalah 12 jam sejak dilahirkan. Pada masa ini kepekaan ibu dalam mengasuh dan memberlakukan anak dapat membentuk sebuah hubungan kelekatan yang terjalin antara anak dan ibu.
Pernyataan ini ditagaskan dengan adanya pernyataan dari Ainsworth ((dalam Blesky, 1988) yaitu "Hubungan kelekatan berkembang melalui pengalaman bayi dengan pengasuh di tahun awal-awal kehidupannya.
Membahas Tentang Kelekatan, Apakah ayah bunda sudah tau apa itu kelekatan?