Banyak orang berkata keadilan itu harus di tegakkan, tapi kata hanyalah sekedar kata dan bukti yang tak pernah terbukti. banyak orang berkata bahwa keadilan antara si miskin dan si kaya sangat dibedakan, kita lihat saja contoh kasus nenek asyani yang divonis denda 4 jutaa dan disidang sampai berkali-kali sampai nenek asyani terjatuh sakit, hanya karna mencuri sebuah batang pohon kaya. hanya sebatang kayu. iya mungkin dalam ranah hukum nenek asyani memang bersalah karna sudah melanggar aturan hukum yaitu mencuri. tapi apalah dikata kita sebagai makhluk sosial saling membantu sama lain dan mengikhlaaskan untuk yang membutuhkan. kenapa tidak seharusnya merelakan saja, hanya sebuah kayu ! kita bisa menemukan kayu dimana-mana. tapi kenapa hal seperti yang sepele menjadi sebuah permasalah sampai menyeret seorang nenek tua bangka yang tak tau apapa ini sampai kepengadilan ? blas tak mempunyai rasa kasihan.
coba kita tenggok ke samping ! diluar sana banyak orang yang menyandang status kaya atau pejabat bahkan tokoh-tokoh besar negara, mereka bekerja untuk mensejahterakan rakyat memakmurkan rakyatnya. tapi bisa kita lihat apa rakyatnya sudah makmur ? tapi apa kenyataan yang kita dapat kan ? lihat saja masih banyak orang-orang miskin disekitar kita, banyak pengemis, banyak begal, banyak pembunuhan. fenomena seperti ini sungguh mengganggu kenyamanan mereka.mereka justru memakmurkan dirinya sendiri. mereka berfoya-foya menghambur hamburkan uang rakyat yang disalah gunakan tanpa harus berbanting tulang untuk mendapatkan kebahagiaan itu. mereka melupakan tanggung jawab mereka dan begitu saja mereka acuhkan rakyatnya yang benar-benar sangat membutuhkan mereka.
bisa kita katakan "korupsi" yaa korupsi ! sebuah kejahatan sangat merugikan orang lain bahkan secara perlahan memhancurkan negaranya sendiri, korupsi masalah besar yang susah diberantas dan tidak bisa diperangi, yang menjadiakan si kaya semakin kaya dan si miskin semakin miskin. coba kita nalar mengambil hak orang lain bahkan memakan uang rakyat yang sejatinya bukan milik pribadi. mereka mengambil berpuluh-puluh juta buat berfoya-foya, ketahuan korupsi mendapat hukuman langsung masuk penjara, penjaranya aja beda dari yang lain banyak fasilitas didalam penjara tersebut. nah coba aja yang dipenjara seperti nenek asyani apa iya bakal mendapatkan penjara semacam itu ? tidak adil kalo dibedakan.
sungguh eronis keadilan yang kita miliki saat ini, yang seharusnya keadilan harus selalu ditegakkan kepada siapapun tanpa membedakan antara si kaya dan si miskin. tapi apalah boleh buat untuk saat ini Keadilan hanyalah sebuah 'Omong Kosong'.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H