Lihat ke Halaman Asli

Anisa Maulina

Mahasiswa Universitas Airlangga

CT Scan: Gambar 3D untuk Diagnosa yang Lebih Akurat

Diperbarui: 8 Januari 2025   11:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

CT Scan (Computed Tomography) adalah suatu pemeriksaan pencitraan medis yang menggunakan sinar X untuk menghasilkan gambar penampang melintang (cross-sectional) dari tubuh. Gambar-gambar ini kemudian dapat disusun menjadi gambar tiga dimensi (3D) yang memberikan pandangan yang lebih komprehensif tentang organ dalam tubuh. 

Mengapa CT Scan Menghasilkan Gambar 3D yang Lebih Akurat?

Detail yang lebih tinggi, dibandingkan dengan sinar-X konvensional CT Scan mampu menghasilkan gambar dengan detail yang jauh lebih tinggi, hal ini memungkinkan dokter untuk melihat struktur organ dalam tubuh dengan lebih jelas termasuk tulang, jaringan lunak, dan pembuluh darah. Berbagai sudut pandang, gambar 3D yang dihasilkan oleh CT Scan memungkinkan dokter untuk melihat organ dari berbagai sudut pandang, ini sangat berguna untuk mendiagnosis penyakit yang sulit di deteksi dengan pemeriksaan lain. Identifikasi Lesi dengan lebih akurat, CT Scan sangat efektif dalam mendeteksi lesi atau tumor pada berbagai organ, seperti otak, paru-paru, hati, dan pankreas. Perencanaan prosedur medis, Gambar 3D yang dihasilkan oleh CT Scan sangat berguna untuk perencanaan prosedur medis, seperti biopsi, operasi, dan radioterapi.

Keuntungan dari CT Scan adalah Ct Scan tidak memerlukan sayatan bedah, proses pemeriksaan CT Scan relatif cepat, gambar 3D yang dihasilkan sangat akurat dan terperinci, CT Scan dapat digunakan untuk mendiagnosis berbagai jenis penyakit, mulai dari cidera tulang hingga kanker. Namun juga ada beberapa resiko dari CT Scan yaitu, paparan radiasi meskipun jumlahnya kecil, paparan radiasi tetap ada. Reaksi Alergi, jika diberikan kontras (zat pewarna) untuk meningkatkan kualitas gambar, ada kemungkinan reaksi alergi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline