aku pernah membiarkan
seseorang masuk.
aku kira ia hendak menetap,
Namun ternyata ia hanya beristirahat.
dari banyak nya orang yang ingin duduk,
Ia yang aku per silahkan masuk.
Dari banyak nya orang yang ingin
Menetap,
ia yang dengan mudah nya berdiri
Lalu melangkah pergi.
Ia, aku pernah.