Lihat ke Halaman Asli

Anisa

Mahasiswi Universitas Lambung Mangkurat Fakultas Ilmu sosial dan Ilmu Politik Prodi S1Geografi

Interpretasi Perbedaan 3 Citra di Kabupaten Tapin Kalimantan Selatan

Diperbarui: 24 Oktober 2024   17:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Input sumber gambar:https://www-usgs-gov.translate.

Nama : Anisa

Nim : 2410416120013

Kelas : B

Dosen Pengampu : Dr.Rosalina Kumalawati, S.Si,M.Si

Program Studi : S1 Geografi

Mata Kuliah : Penginderaan Jauh

Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Lambung Mangkurat

Pendahuluan

Penginderaan jauh merupakan teknologi yang memungkinkan pengamatan permukaan bumi dari jarak jauh tanpa perlu kontak langsung dengan objek yang diamati. Teknologi ini memainkan peran penting dalam berbagai bidang, terutama dalam analisis dan pemantauan perubahan lingkungan, tata guna lahan, serta mitigasi bencana. Dengan menggunakan sensor pada satelit atau pesawat terbang, penginderaan jauh mampu mengumpulkan data dalam skala besar dan berkelanjutan, yang kemudian diolah menjadi informasi spasial yang berguna.

Salah satu sumber utama data penginderaan jauh adalah citra satelit. Citra adalah representasi visual dari permukaan bumi yang dihasilkan oleh sensor satelit yang merekam pantulan energi elektromagnetik dari objek-objek di permukaan bumi. Citra satelit digunakan secara luas dalam berbagai aplikasi seperti pengelolaan sumber daya alam, deteksi perubahan tutupan lahan, dan identifikasi area rawan bencana.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline