Manajemen inovatif dan kreativitas memegang peranan penting dalam mengembangkan produk-produk berbasis hasil pertanian termasuk produk dari jagung. Salah satu produk yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan adalah Klapertcorn, melalui project Mata Kuliah Manajemen Inovasi dan Kreatifitas semester 5 kelas H (kelompok 1), membuat sebuah inovasi berbasis jagung yang menghadirkan kombinasi unik antara rasa dan nilai gizi. Dalam era persaingan bisnis yang semakin ketat, inovasi dan kreativitas menjadi kunci untuk menciptakan produk yang tidak hanya berbeda, tetapi juga mampu memenuhi kebutuhan pasar yang terus berubah.
Klapertcorn adalah contoh nyata dari penerapan manajemen inovatif dalam menciptakan produk berbasis jagung yang berbeda. Produk ini menawarkan pengalaman baru kepada konsumen. Tidak hanya dari segi rasa, tetapi juga melalui kemasan yang menarik dan pemasaran yang kreatif. Manajemen inovatif dalam pengembangan Klapertcorn melibatkan perencanaan strategis, pengelolaan sumber daya yang efektif, serta pendekatan berbasis teknologi untuk memastikan kualitas produk. Selain inovasi, kreativitas juga menjadi elemen utama dalam menciptakan produk ini. Proses pengembangan Klapertcorn melibatkan ide baru dari sebuah jagung sebagai bahan dasar untuk menciptakan varian rasa yang unik dan memberikan nilai tambah dari aspek kesehatan. Pendekatan ini memungkinkan produk untuk menargetkan berbagai segmen pasar, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa, dengan beragam preferensi dan kebutuhan.
Bahan yang diperlukan dalam pembuatan klepertcorn antara lain : Jagung manis, kelapa muda, keju, skm, susu uht, margarin, tepung maizena
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI