Lihat ke Halaman Asli

Sistem yang Baik, Pelaksanaan pun Baik

Diperbarui: 2 Maret 2023   21:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Kata pendidikan sudah tidak asing lagi kita dengar. Pendidikan merupakan modal utama bagi kemajuan suatu negara. Jika berbicara soal pendidikan, tentu tidak terlepas dari sistem pendidikan. Sistem pendidikan berbeda-beda setiap negara. Sistem pendidikan yang berbeda inilah yang akan memberi dampak yang berbeda dalam pelaksanaan pendidikan suatu negara. Lalu seperti apa seharusnya sistem pendidikan di Indonesia?

Sistem merupakan kesatuan yang terdiri dari berbagai komponen yang saling terkait dan berhubungan. Jika ada satu komponen yang terganggu, maka akan mengganggu sistem karena antarkomponen harus saling mendukung satu sama lain. Komponen-komponen pendidikan terdiri dari dasar pendidikan, tujuan pendidikan, peserta didik, pendidik, materi pendidikan, metode pendidikan, alat pendidikan, dan lingkungan pendidikan.

Dasar pendidikan Indonesia yaitu Pancasila dan UUD 1945. Hal ini pun sudah sesuai dengan pandangan dan pedoman hidup bangsa Indonesia. Oleh sebab itu, pelaksanaan pendidikan di Indonesia harus mengacu pada dasar tersebut. Jika tidak, maka seolah-olah pelaksanaan pendidikan tidak memiliki landasan yang kuat. Tujuan pendidikan nasional Indonesia dalam UU No. 20 Tahun 2003 yaitu mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggungjawab. Maka dari itu, pelaksanaan pendidikan harus berorientasi pada tujuan tersebut. Tujuan pendidikan ini juga akan berpengaruh pada materi apa yang harus diajarkan dalam proses pendidikan, metode apa yang tepat digunakan dalam  mendidik, dan alat apa saja yang diperlukan dalam proses pendidikan baik alat material maupun non material sehingga tujuan pendidikan nasional dapat tercapai.

Pelaksanaan pendidikan juga memerlukan pendidik yang profesional, handal, dan kreatif dalam penyelenggaraan pendidikan formal. Sementara itu peserta didiklah yang akan dikembangkan potensi dirinya melalui proses pendidikan. Meski demikian, peserta didik tidak boleh dipandang sebagai objek, melainkan harus dipandang sebagai subjek. Oleh karena itu, pendidik perlu merangsang peserta didik agar aktif dalam mengikuti pendidikan. Selain itu, lingkungan juga perlu diperhatikan dalam pelaksanaan pendidikan baik lingkungan fisik maupun nonfisik. Segala yang ada di sekitar peserta didik akan berpengaruh terhadap pendidikan mereka. Lingkungan yang kondusif akan memberi dampak positif bagi konsentrasi peserta didik sehingga pendidikan berlangsung dengan baik. Oleh karena itu, sistem pendidikan di Indonesia perlu dibenahi agar pelaksanaan pendidikan semakin baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline