Lihat ke Halaman Asli

Gangguan Kesehatan Mental pada Remaja

Diperbarui: 17 Agustus 2024   22:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Gangguan kesehatan mental atau bisa disebut gangguan kesehatan jiwa terjadi pada berbagai kelompok usia, salah satu nya banyak terjadi pada usia remaja, terutama pada remaja yang sulit beradaptasi dengan perubahan. Remaja berisiko lebih besar mengalami kondisi kesehatan mental, mereka mengalami banyak perubahan dalam hidup seperti perubahan fisik, perilaku, dan emosional. 

Kesehatan mental dipengaruhi oleh peristiwa kehidupan yang meninggalkan dampak besar pada seseorang. Hal tersebut dapat terjadi karena berbagai faktor. Pertama, faktor biologis, yakni seperti genetika, dan perubahan hormon pada remaja. Kedua, faktor psikologis, yakni tumbuh kembang remaja, dan pola asuh orang tua. Ketiga, faktor sosial, yakni ketika remaja berinteraksi dengan teman sebaya yang kerap kali mendapatkan tindakan bullying. Keempat, faktor fisik, yakni kekerasan fisik dan seksual yang menyebabkan trauma, stress, kecemasan dan depresi jika tidak ditangani dengan baik.

Gangguan kesehatan mental menyebabkan penderitaan yang berkepanjangan, baik bagi penderita, keluarga dan orang-orang disekitarnya. Fakta dari WHO bahwa secara global, satu dari tujuh anak berusia 10-19 tahun mengalami gangguan mental, terhitung 13% dari beban penyakit global pada kelompok usia remaja. Depresi, kecemasan, dan gangguan perilaku merupakan penyebab utama penyakit dan kecacatan di kalangan remaja. Konsekuensi dari kegagalan mengatasi kondisi kesehatan mental akan meluas hingga ke masa dewasa.

“Mensana in corpore sano, di dalam badan yang sehat terdapat jiwa yang kuat.”

Kita dapat menghindari risiko gangguan mental dengan melakukan hal-hal berikut:

1. Membangun kebiasaan berpikir positif.

2. Menerima kegagagalan dengan lapang dada, ikhlas dan bangkit kembali dari kekecewaan.

3. Memiliki hubungan yang lebih sehat dengan keluarga dan teman.

4. Menjaga kesehatan fisik dengan berolahraga dan pola makan yang sehat.

5. Mencari bantuan profesional jika dibutuhkan.

Sumber Referensi

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline