Lihat ke Halaman Asli

Anik Rahmawati

Guru SMK Negeri 2 Klaten

KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 1.2 Nilai-Nilai dan Peran Guru Penggerak

Diperbarui: 16 Juli 2024   01:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumen Pribadi

Salam dan Bahagia Bapak/Ibu Guru.

Tulisan kali ini adalah tentang koneksi antar materi yang saya susun setelah saya mempelajari modul 1.1 dan modul 1.2 Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 11. Koneksi antar materi modul 1.2. ini, saya susun menggunakan model refleksi 4P, yaitu Peristiwa, Perasaan, Pembelajaran dan Penerapan ke depan (Rencana).

 

PERISTIWA

Dalam modul 1.1 saya mempelajari tentang filosofi pemikiran Ki Hajar Dewantara  yang menyatakan bahwa tujuan pendidikan adalah menuntun segala kekuatan kodrat yang ada pada anak-anak agar mereka dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya baik sebagai manusia maupun sebagai anggota masyarakat.  

Sebagai pendidik, kita hanya dapat menuntun tumbuh dan hidupnya kekuatan-kekuatan itu, agar dapat memperbaiki lakunya (bukan dasarnya). Ki hajar Dewantara juga mencetuskan tiga semboyan pendidikan yaitu Ing ngarso sung tulodo, ing madyo mangon karso, tut wuri handayani, yang artinya adalah  seorang guru harus memberi teladan, dan mampu membangkitkan semangat serta bimbingan kepada murid-muridnya. Selain itu juga harus dapat menjadi pendorong / motivator bagi murid-muridnya.

Pemikiran Ki Hajar Dewantara tersebut dapat diimplementasikan pada pembelajaran dengan menerapkan merdeka dalam belajar, kreatif dan inovatif serta terbuka terhadap perkembangan zaman. Untuk itu seorang pendidik harus memiliki nilai-nilai seorang guru penggerak dan dapat menjalankan perannya sebagai seorang guru penggerak. Sehingga seorang guru penggerak dapat berproses dari pribadi yang tergerak, bergerak dan akhirnya dapat menggerakkan komunitas dan lingkungan kerjanya.

Setelah mempelajari tentang nilai-nilai dan peran guru penggerak pada modul 1.2, saya melihat bahwa antara modul 1.1 dan modul 1.2 terdapat konektivitas atau keterkaitan materi, karena materi pada modul 1.2 merupakan penjelasan lebih lanjut tentang filosofi pemikiran Ki Hajar Dewantara tentang pendidikan yang dapat digunakan sebagai acuan untuk menjalankan peran guru penggerak sebagai pemimpin perubahan dalam ekosistem pendidikan di Indonesia.

Nilai-nilai guru penggerak adalah berpihak pada murid, reflektif, mandiri, kolaboratif dan inovatif. Nilai-nilai tersebut merupakan modal bagi seorang guru penggerak untuk menjalankan perannya sebagai pemimpin pembelajaran, coach bagi guru yang lain, mendorong kolaborasi, mewujudkan kepemimpinan murid dan menggerakkan komunitas praktisi.

Setelah mempelajari modul 1.1 dan modul 1.2, saya mengetahui bahwa kedua modul tersebut  membahas topik yang saling mendukung, karena keduanya memberikan pemahaman kepada saya bahwa pendidikan itu harus membawa perubahan kearah yang lebih baik dengan mengikuti perkembangan jaman dan dilaksanakan melalui pembelajaran yang berpihak kepada murid.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline