Lihat ke Halaman Asli

Anis Contess

TERVERIFIKASI

Penulis, guru

Pendosa Malam

Diperbarui: 9 Desember 2018   09:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pixabay.com

Siangku berkalang kerontang,
Malamku terjerembab dengan sebab
Menggilai rasa gelisah
Memuruki ruang berdarah
Aku marah

Pada yang melempari aku dengan cinta
Pada yang menghujaniku dengan cumbu rayu
Inginku, memutar arah berbalik
Tak lagi mengarah, aku mendelik
Mencari musabab gila ini

Malamku ingin lewat tanpa debat
Menekuri purnama memandang saja
Bukan angan menggapai
Bukan ingin mengurai
Meski berderai derai

Tapi siapakah aku?
Apa kuasaku atas diriku?
Pendosa malam yang menikung siang
Saat Matahari pancarkan perkasanya
Aku pura-pura riang
Menipu mata yang memandang

Kejang siang kejang petang
Kejammu  tak terbayang
Saat pun malam larut menggeliat
Aku terantuk kutukan tak bisa pejam
Makin menyalak rasa malang

Kesedihan tak berkesudahan
Kesusahan membungkus badan
Menerawang langit tak berbintang
Ditertawakan binatang malam
Harap berlalu,  cahaya datang

Ngroto, 0812208

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline