Lihat ke Halaman Asli

Ani Caswati

Mahasiswa Universitas Singaperbangsa Karawang

Rebung Bambu

Diperbarui: 9 November 2024   18:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kala kecil rasa mudah bimbang, ketakutan tumbuh berpegang pada akar halus 

Tulang-tulang tak lagi tegak menopang badan, olehnya ia bengkok

Hembus angin memang lembut, namun ia mengikis~ tak menjadikan bengkok kembali tegak

Hatiku takut tumbuh, menghadapi angin yang kian ribut

Tidak menjanjikan lembut...

Usailah waktu

Ciptakan saja kematianku yang dini

Kala besar tak seindah yang ku bayangkan

Angin yang lembut itu kian menyakiti

Pria dengan linggis, gergaji, golok siap memotongku

Namun nenek tua dengan pisau dapurnya siap memasakku

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline