Lihat ke Halaman Asli

Paku Keramat

Diperbarui: 29 April 2020   08:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri. (Material menggunakan pewarna makanan merah tua)

Aku Desi, Mahasiswi jurusan Keperawatan yang merantau ke Kota Besar. Aku berasal dari kota yang sangat jauh.  Banyak orang bilang perawakanku sangat ideal. Tinggi, putih, dan cantik. Walaupun sebenarnya aku tidak merasa seperti itu. 

Hari ini aku datang menetap sementara di sebuah rumah Kos. Namanya merantau untuk mencari ilmu,ya mau gak mau mesti tinggal ngekos bareng dengan orang orang yang gak aku kenal.Pemiliknya agak aneh. Sebut saja Ibu Rahma. Dia agak pendiam, tapi baik juga sih. Cuma agak misterius gitu. 

***

"Aahhh, akhirnya bisa istirahat juga Mam. Aku udah capek banget. Ohh iya tadi Vivi yang anter aku kesini. Dia udah balik ke kosannya." Aku berbincang dengan Mama ku di telepon. 

"Ya udah kalo gitu kamu tidur. Jangan keluar keluar kalo gak penting. Daerah orang kamu belum tahu." Jawab Mama khawatir. 

Aku menutup telepon Mama dan merebahkan tubuhku di kasur dalam kamar kos ku. Tak terasa rasa kantuk itu datang. 

Tok tok tok (suara mengetuk pintu) 

Aku membuka mata dan menuju ke arah pintu. 

"Siapa? "

(Tak ada suara yang menyahut) 

Aku hanya berdiri di belakang pintu tanpa membukakan pintunya. Mencoba mengintip dari lubang kunci yang bahkan aku tidak melihat siapa siapa. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline