TEGALGIRI-Angraini Mariam Saraswati dan DWI Nurcahyani yang sedang melaksanakan KKN Bali Ndeso Cegah Covid-19 di desa Tegalgiri, Nogosari, Boyolali. KKN Bali Ndeso merupakan salah satu bentuk pengabdian mahasiswa kepada masyarakat dengan menerapkan ilmu yang sudah didapatkan selama perkuliahan dan menerapkannya pada masyarakat di tengah pandemi Covid-19. Kegiatan KKN pada tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya karena adanya pandemi, KKN dilakukan di daerah masing-masing mahasiswa/i Universitas Slamet Riyadi Surakarta. Hal yang pertama dilakukan yaitu melakukan permohonan izin kepada bapak Ngateman selaku kepala desa Tegalgiri, setelah mendapatkan izin dengan syarat tetap mematuhi protokol kesehatan seperti menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan. Hal ini dilaksanakan dengan latar belakang masih banyaknya masyarakat yang tidak menggunakan masker saat keluar rumah dan juga tidak menjaga jarak.
Salah satu kegiatan yang dilakukan mahasiswa/i Universitas Slamet Riyadi Surakarta yang KKN di desa Tegalgiri yaitu edukasi tentang pentingnya asupan gizi untuk anak balita pada masa pertumbuhan di tengah pandemi Covid-19. Dalam adukasi ini kami menjelaskan tentang pentingnya asupan gizi untuk anak balita pada masa pertumbuhan setelah dilakukannya posyandu di desa Tegalgiri. Edukasi ini hanya diikuti oleh beberapa masyarakat karena untuk tetap mematuhi protokol kesehatan supaya tetap menjaga jarak. Kurangnya pemahaman orang tua tentang pentingnya asupan gizi untuk anak balita pada masa pertumbuhan melatarbelakngi kami untuk melakukan edukasi. Pada usia tiga tahun pertama kehidupan anak merupakan periode I tahun tumbuh kembang anak berlangsung dengan pesat, supaya tumbuh kembang anak dapat berjalan optimal maka orang tua harus menyediakan makanan sehat untuk buah hatinya.
Orang tua harus memastikan makanan yang diberikan kepada anaknya secara bervariasi sesuai dengan pedoman gizi seimbang yang terdiri dari karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral. Meskipun pada usia 1 tahun, anak sudah diperbolehkan mengkonsumsi hampir semua jenis makanan, beberapa makanan sehat yang bisa dijadikan pilihan seperti :
1. Susu
Sejak lahir hingga anak berusia 2 tahun sebaiknya ASI tetap diberikan, akan tetapi pada usia 1 tahun komposisi dan kualitas ASI sudah banyak berkurang, sehingga anak boleh diberi susu sapi sebagai asupan tambahan. Susu banyak mengandung protein, kalsium, fosfor, vitamin lengkap, dan nutrisi lain yang difortifikasi.
2. Pisang
Pisang mengandung kalium yang berfungsi menjaga keseimbangan cairan dan sinyal saraf dalam tubuh, vitamin B6 yang dibutuhkan untuk menumbuhkan sel-sel baru serta menjaga kesehatan tulang dan membantu proses metabolisme.
3. Alpukat
Alpukat mengandung lemak tidak jenuh dan memilikikandungan vitamin A yang berfungsi utnuk menjaga kesehatan mata, vitamin E yang da[at mempertajam daya ingat, zat besi utnuk mencegah anemia, serta kalsium untuk melindungi kesehatan tulang dan gigi.
4. Brokoli
Brokoli mengandung vitamin C, A, K, dan E yang tinggi, selain itu brokoli juga mengandung asam folat dan selenium yang dapat mencegah kanker, serta kromium yang membantu mengatur kadar gula dalam darah.