Berawal dari keinginan mencari tempat nongkrong dan mengisi liburan sambil ngopi bareng keluarga yang kebetulan waktu itu sedang berada di Tulungagung, Jawa Timur. Kami memulai dengan mengandalkan Google Maps dan mencari tempat wisata di Tulungagung. Kami menemukan salah satu nama yang baru dan belum kami kenal sebelumnya termasuk saat kami tanyakan ke saudara dan teman yang tinggal di Tulungagung. Namanya adalah Dokar Dreamland.
Tanpa informasi yang cukup, kami juga tidak mau gambling meskipun biasanya juga lebih banyak gamblingnya. Kami mulai dulu dengan mencari informasi di internet termasuk foto-foto yang ada di Dokar Dreamland. Ada rumah Hobbitnya. Wah, sepertinya menarik. Lalu kami berangkat dari Bandung Tulungagung ke lokasi dengan berbekal Google Maps lagi. Hasilnya kami dilewatkan jalan-jalan kecil sampai juga lewat terowongan kecil yang membuat perjalanan kami menjadi lebih seru. Anak-anak jadi punya cerita tersendiri untuk perjalanan ini.
Karena kami belum pernah ke tempat ini, kami sempat terlewat. Sekilas terlihat ada papan nama Dokar Dreamland, tapi kok kecil dan sepertinya hanya sebuah kedai. Kami lanjut ternyata kami salah dan harus kembali ke tempat papan nama itu. Benar juga, pintu masuknya memang agak tidak terlihat menonjol.
Tiket masuknya adalah Rp. 11 ribu, itu termasuk secangkir kopi khas Dokar Dreamland. Jatuhnya tidak mahal, karena kopinya juga enak. Parkir mobil juga terbilang tidak mahal hanya Rp. 5 ribu. Mungkin karena lokasinya memang di pinggiran kota Tulungagung.
Begitu masuk ke lokasi, kita bisa mendapatkan background foto yang keren-keren berupa backdrop ukuran besar dengan pemandangan dan macam-macam gambar kreatif yang membuat kita puas berselfi ria. Tempatnya berada dalam sebuah ruangan yang memang didesain untuk tempat berfoto. Permasalahannya adalah pencahayaan yang hanya mengandalkan cahaya lampu. Tinggal pinter-pinter saja memilih dan memotret untuk mendaptakan foto yang jelas.
Tempat utamanya adalah sebuah cafe dan tempat nongkrong yang asyik buat menghabiskan waktu liburan bersama teman atau keluarga. Menunya memang lebih banyak varian kopi karena cafe ini dulunya adalah sebuah pabrik kopi. Rasa kopinya khas meski tidak sekuat kopi tubruk. Ada juga jajanan atau makanan. Tetapi gak pas rasanya kalau datang ke sini tidak ngopi. Selain secangkir kopi gratis, kita bisa memilih yang lain.
Asyiknya lagi cafe ini tidak hanya berupa cafe biasa, tetapi juga dilengkapi dengan suasana yang membuat orang betah berlama-lama di sini. Ada rumah Hobbit dan beberapa ornamen miniatur yang bagus untuk jadi background foto, juga ada kandang burung-burung kecil yang indah terpisah dengan cafe dan terapi ikan.
Yang paling besar adalah sebuah taman dengan landscape yang naik-turun dan berbagai hiasan baik bunga, rumah Hobbit, jembatan dan air terjun buatan. Semua tertata indah dan membuah betah.
Tidak terasa sambil menikmati suasana yang indah ini, kita bisa menghabiskan secangkir-dua cangkir kopi tambahan, beberapa porsi makanan ringan dan yang paling penting adalah sebuah cerita yang akan menjadi kenangan.
Cerita yang terbentuk dari beberapa kumpulan foto yang nanti kita bisa nikmati bersama teman atau keluarga. Jadi tidak lengkap rasanya, kalau kita belum nongkrong di Dokar Dreamland saat kita berada di Tulungagung, terlebih buat kita yang bersama teman atau keluarga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H