[caption caption="Beberapa fotografer mengarahkan kamera berbeda arah dengan panggung pada acara MMB Festival 2014 di Kampus Politeknik Elektronika Negeri Surabaya tanggal 22 Maret 2014. Acara MMB Festival ini direncanakan akan berlangsung dua tahun sekali."][/caption]
Jurnalistik foto saat ini mulai menjadi salah satu media yang naik daun. Keberadaan teknologi sangat membantu dalam memudahkan dalam mengambil foto, mengedit foto dan menyebarkan foto baik di sosial media sampai pada media-media berita. Beberapa media bahkan memberikan ruang khusus untuk jurnalistik foto.
Bagaimanapun foto masih memerlukan tambahan keterangan untuk melengkapi informasi yang ada di dalam foto. Ini yang disebut dengan "caption" atau keterangan foto. Keterangan foto menjadi penting agar berita yang ada dalam foto bisa diterima lebih detail dan tidak bias. Sebagai contoh pada foto di bawah ini.
Bila tidak ada keterangan di dalam foto ini, tentu kita akan bertanya-tanya ini kegiatan apa, siapa dan dimana. Atau mungkin langsung saja kita berpikir bahwa ini kegiatan mahasiswa di kelas. Sehingga nilai berita yang disampaikan menjadi berkurang. Itu sebabnyak keterangan foto memegang peranan penting sebagai satu bagian yang tak terpisahkan dari foto itu sendiri.
Bila di bawah foto ini tertulis: "Seorang mahasiswa Teknologi Game Politeknik Elektronika Negeri Surabaya menunjukkan game buatannya saat ada kunjungan dari Jurusanku.com di kampus Politeknik Elektronika Negeri Surabaya hari Kamis tanggal 4 Juni 2015. Kunjungan ini sebagai salah satu inisialisasi dalam mengetahui lebih detail potensi industri kreatif khususnya di bidang pengembangan game."
Keterangan tersebut dapat membantu pembaca untuk mengetahui lebih detail informasi atau berita yang ada di balik sebuah foto. Dengan demikian nilai berita bisa ditingkatkan.
Persoalannya adalah bagaimana cara menulis keterangan foto agar memenuhi syarat sebuah berita yang tidak terlepas dengan apa yang disebut dengan 5W+1H (What-Who-Where-When-Why-How). Seperti menulis berita, maka menulis keterangan foto juga memerlukan keterampilan menulis. Sebenarnya tidak ada strategi khusus untuk menulis keterangan foto, namun ada salah satu cara yang mudah untuk menulis keterangan sebuah kota dengan memperhatikan 5W+1H. Sebagai contoh kita coba dengan foto berikut ini.
Kemudian coba kita tuliskan satu-persatu setiap unsur 5W+1H. Kemudian jawab pertanyaannya secara singkat.
What (Apa): Kegiatan apa yang berlangsung dalam foto ini? Sesi Poster Internasional Electronics Symposiums.
Who (Siapa): Siapa yang ada di dalam foto? Peserta seminar.
Where (Di mana): Di mana kegiatan berlangsung? Kampus Politeknik Elektronika Negeri Surabaya.
When (Kapan): Kapan kegiatan berlangsung? Hari Selasa, 22 September 2015.
Why (Mengapa): Mengapa kegiatan ini penting? Seminar ilmiah bermanfaat untuk sharing hasil penelitian dari masing-masing peserta seminar.
How (Bagaimana): Apa yang sedang berlangsung di foto? Seorang peserta mempresentasikan hasil penelitiannya.
Setelah itu, mari kita coba menggunakan struktur berikut ini untuk menggabungkan semua unsur 5W+1H.
"Siapa - Bagaimana - Apa - Dimana - Kapan. Mengapa."
Kalau mengikuti struktur di atas, maka bisa kita tuliskan dengan: "Seorang peserta mempresentasikan hasil penelitiannya dalam sesi poster International Electronics Symposiums di Kampus Politeknik Elektronika Negeri Surabaya, Selasa (22/9). Seminar ilmiah bermanfaat untuk sharing hasil penelitian dari masing-masing peserta."
Mudah kan? Selamat mencoba.