Lihat ke Halaman Asli

Sendu Rindu Perantau

Diperbarui: 8 Oktober 2016   00:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kerinduanku yang terlalu bertalu

Ranah lebih keras

Daya yang kini harus lebih ku agungkan

Oh rindu  perantau...

Kini semua ruang lebih nyata

Tanpa payung sayang dari Mamak

Insan ini harus lebih berani

Merekam segala jejak dengan menerka

Oh rindu  perantau...

Terbahak atas sambungan telepon yang kami lakukan

Kini warna menjadi lebih warni

Tergambar kehilanganku atas rutin yang dulu

Oh rindu  perantau...




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline