Lihat ke Halaman Asli

Pengibar Kusut Arogan

Diperbarui: 26 Juni 2015   02:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Syak mereka belum terletak

Masih mengiyakan macam palsu tak keruan

Padahal dua digit berayah sembilan

Peradaban telah di telak

Baru ini di pangkal akanan

Setelah demonstran jajahi pecundang

Buta tuli ikut melawan

Di pasar juga pangkalan

Terbirit mengejar ingin mencengkeram




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline