Lihat ke Halaman Asli

Penjualan Itu Apa?

Diperbarui: 27 November 2015   19:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Penjualan adalah salah satu kegiatan yang akan selalu terjadi dalam kehidupan manusia. Dimulai dari zaman dahulu kala saat transaksi dilakukan dengan cara barter, sampai manusia mengenal uang sebagai alat tukar, penjualan telah menjadi bagian dalam kehidupan manusia.

***

Marwan (1991) mengungkapkan bahwa Penjualan adalah suatu usaha yang terpadu untuk mengembangkan rencana-rencana strategis yang diarahkan pada usaha pemuasan kebutuhan dan keinginan pemebeli, guna mendapatkan penjualan yang menghasilkan laba.

Sementara Menurut Winardi (1982), penjualan adalah suatu transfer hak atas benda-benda. Dari penjelasan tersebut dalam memindahkan atau mentransfer barang dan jasa diperlukan orang-orang yang bekerja di bidang penjualan seperti pelaksanaan dagang, agen, wakil pelayanan, dan wakil pemasaran. Dari kedua pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa penjualan merupakan sumber hidup suatu perusahaan, karena dari perusahaan dapat diperoleh laba serta suatu usaha memikat konsumen yang diusahakan untuk mengetahui daya tarik mereka sehingga dapat mengetahui hasil produk yang dihasilkan.

 

Tujuan Penjualan:

Tujuan utama penjualan adalah mendatangkan laba ataupun keuntungan dari produk ataupun barang yang dihasilkan produsen. Dalam pelaksanaan penjualan, penjualan sendiri tidak dapat dilakukan tanpa adanya pelaku yang bekerja di dalamnya seperti agen, pedagang serta tenaga pemasaran.

Jenis-jenis penjualan:

  1. Penjualan langsung; penjualan dengan mengambil barang dari supplier dan langsung dikirim ke customer.
  2. Penjualan stok gudang;penjualan barang dari stok yang telah tersedia di gudang.
  3. Penjualan kombinasi; penjualan dengan mengambil barang sebagian dari supplier dan sebagian dari stok yang tersedia di gudang.

 

Faktor-faktor yang mempengaruhi kegiatan penjualan:

  1. Kondisi dan Kemampuan Penjual; Transaksi jual-beli atau pemindahan hak milik secara komersial atas barang dan jasa itu pada prinsipnya melibatkan dua pihak, yaitu penjual sebagai pihak pertama dan pembeli sebagai pihak kedua. Disini penjual harus dapat menyakinkan kepada pembelinya agar dapat berhasil mencapai sasaran penjualan yang diharapkan.
  1. Kondisi Pasar; Pasar, sebagai kelompok pembeli atau pihak yang menjadi sasaran dalam penjualan, dapat pula mempengaruhi kegiatan penjualannya.
  2. Modal; Akan lebih sulit bagi penjualan barangnya apabila barang yang dijual tersebut belum dikenal oleh calon pembeli, atau apabila lokasi pembeli jauh dari tempat penjual. Dalam keadaan seperti ini, penjual harus memperkenalkan dulu membawa barangnya ketempat pembeli. Untuk melaksanakan maksud tersebut diperlukan adanya sarana serta usaha, yang bukan lain berasal dari modal itu sendiri.
  1. Kondisi Organisasi Perusahaan; Pada perusahaan besar, biasanya masalah penjualan ini ditangani oleh bagian tersendiri (bagian penjualan) yang dipegang orang-orang tertentu/ahli di bidang penjualan.
  1. Faktor lain; Faktor-faktor lain, seperti: periklanan, peragaan, kampanye, pemberian hadiah, sering mempengaruhi penjualan. Namun untuk melaksanakannya, diperlukan sejumlah dana yang tidak sedikit. Bagi perusahaan yang bermodal kuat, kegiatan ini secara rutin dapat dilakukan. Sedangkan bagi perusahaan kecil yang mempunyai modal relatif kecil, kegiatan ini lebih jarang dilakukan.

 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline