Lihat ke Halaman Asli

Resiko Anak Kos: Pengeluaran Lebih Besar dari Saldo

Diperbarui: 30 September 2016   11:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 “Aku seorang perantau yang tinggal di suatu “kos-kosan”.

“Aku nggak bisa nih, uangku udah habis.”

“Duh, akhir bulan masih 2 minggu lagi. Uangku udah habis.”

Yuuupppp, siapa yang nggak pernah denger kata-kata seperti di atas? Hampir sebagian besar mahasiswa perantauan mengalami masalah seperti itu. Ya, Pengeluaran lebih besar dari Saldo. Sangat sulit ditemukan seorang mahasiswa dari perantauan yang bisa hemat dan mengeluarkan biaya hidup sesuai dengan yang sudah ditargetkan. Uang untuk 1 bulan terkadang ludes hanya dalam waktu 2 minggu atau 3 minggu saja ditambah banyaknya keperluan-keperluan mendadak di kampus seperti fotocopy, atau membeli buku-buku referensi. Lalu bagaimana masalah kekurangan dana sebelum waktunya teratasi?.

Sumber : http://www.hipwee.com/hiburan/perubahan-tak-terhidarkan-dari-kehidupan-mahasiswa-ke-dunia-para-pekerja/attachment/uang/

Ada beberapa tips dari beberapa mahasiswa yang sudah berhasil mengeluarkan biaya sesuai target, yaitu :

  • Menyisihkan ¼ dari uang saku selama 1 bulan untuk ditabung atau di simpan.
  • Mengutamakan kebutuhan daripada keinginan.
  • Membeli barang yang sesuai dengan kebutuhan.
  • Menggunakan uang yang disisihkan untuk keperluan-keperluan mendadak.
  • Membeli barang yang di inginkan di akhir bulan.

5 tips tersebut sudah berhasil dilakukan oleh beberapa mahasiswa. Jika kalian ingin memulai hidup dengan pengeluaran sesuai target, 5 tips di atas bisa membantu anda untuk memulai hidup tidak boros.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline