Lihat ke Halaman Asli

DANLOR: Kreasi Olahan Dessert Tanaman Toga dari Daun Kelor (Moringa Oleifera)

Diperbarui: 11 Juli 2023   20:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pemaparan Materi Mengenai Pudding Kelor (dok.pribadi)

Mojokerto - Senin, 10 Juli 2023 Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) R-18 Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya melaksanakan KKN di Desa Kebontunggul, Gondang, Mojokerto, Jawa Timur. Desa Kebontunggul memiliki olahan produk unggulan dari olahan tanaman toga yang berupa minuman berbentuk cair dan instan seperti, Weton19, Majapahit, Panjari, Dewi Toga. Keunggulan di desa tersebut masih banyak yang diolah menjadi olahan herbal, kurangnya pembaruan dalam mengolah tanaman toga menjadi makanan modern adalah program kerja yang dilakukan untuk penambahan dari produk unggulan di desa tersebut.

Angga Shafarudin Zakaria, salah satu mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya mengadakan kegiatan KKN dengan didampingin oleh Dosen Pembimbing Lapangan, Kun Muhammad Adi, S.I.Kom., M.I.Kom. Tujuan program kerja ini untuk memanfaatkan tanaman obat keluarga menjadi makanan penutup atau dessert berbentuk pudding dengan bahan utama daun kelor, bersama dengan ibu-ibu PKK setempat.

Kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan olahan tanaman toga menjadi produk yang terbarukan. Daun kelor yang digunakan adalah yang memiliki warna hijau tua, komposisi dari pembuatan produk ini adalah 55 gram daun kelor, 5 lembar daun pandan, 2 butir telur, 150 gram gula pasir, 2 santan instan, 1 sachet nutrijel, 5 ml vanili cair dan air 700 ml.

Dilanjutkan dengan memberikan penjelasan dari tata cara pengolahan pudding tersebut, penjelasan dilakukan secara detail untuk memberikan gambaran terhadap ibu-ibu PKK. Setelah menjelaskan tata cara untuk pengolahan, tidak lupa untuk membagikan hasil olahan toga berupa puding kepada ibu-ibu PKK untuk memberikan kritik dan saran dari hasil pengolahan tersebut.

"Ibu-ibu PKK disini sangat antusias untuk mengikuti kegiatan ini dan saya berharap program kerja saya dapat menjadi pembaruan olahan tanaman toga yang dapat dijadikan produk unggulan. Tidak lupa untuk mengucapkan terima kasih kepada ibu-ibu PKK yang sudah mengapresiasi program kerja saya, semoga dapat bermanfaat untuk kedepannya" ujar Angga selaku penanggung jawab program kerja.

Pudding dari daun kelor ini juga dapat bermanfaat bagi kesehatan tubuh, diantaranya adalah dapat menurunkan kolesterol dan tekanan darah, mengandung Vitamin C sebagai pelindung dari radikal bebas, mengandung Vitamin A yang berguna bagi mata dan kulit, mengatasi diabetes serta mengobati rematik. Dari pendampingan tentang mengolah daun kelor menjadi puding, diharapkan dapat menambah nilai jual dari produk unggulan Desa Kebontunggul.

#UntagSurabaya #KitaUntagSurabaya #UntukIndonesia #UntagSurabayaKeren #EcoCampus #KampusKompeten




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline