Lihat ke Halaman Asli

Tekanan Utilitas yang Besar, Shibarium Kembali Hadapi Masalah Teknis

Diperbarui: 2 September 2023   22:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Image edited by Angga Munandar Shibarium Illustration is again facing technical problems 

Akses ke situs web baru yang menunjukkan keadaan Shibarium dengan transaksi, pemblokiran dan problem lainnya, saat ini  ditemukan dalam kondisi layar kosong dengan definisi kesalahan (backend default -- 404) pada  sudut kiri atas layar. 

Sumber gambar : shibariumscan.io

Shibariumscan.io diduga kembali menghadapi tekanan utilitas yang sangat besar, yang meningkatkan jumlah total transaksi pada kedalaman level 700,000 dan jumlah blok melonjak di atas 409,000.

Pada jumlah dompet pengguna yang terhubung mencapai 692,860. Pelonjakan nilai tersebut tercapai seusai Shibarium mulai dibuka kembali untuk umum pada hari Senin dengan bantuan beberapa tim SHIB, Polygon, Unification dan lainnya. Intensitas jumlah transaksi mulai bertambah ratusan ribu per hari, seiring dengan jumlah dompet yang ditautkan.

Kini Shytoshi Kusama, bersama dengan pengembang beserta tim inti SHIB bersama tengah berupaya guna menghidupkan kembali Shibariumscan.

Bertepatan di hari Jumat, penjelajah Shibburn menyebarkan berita dalam tweetnya bahwa bulan Agustus akan jauh lebih kaya dengan luka bakar SHIB dibandingkan dengan bulan Juli. Dua miliar token Shiba Inu (SHIB) yang dibakar pada bulan Juli, sedang pada bulan Agustus hampir 6 miliar SHIB terkunci di dompet mati.

Di pertengahan Agustus, solusi Layer-2 Shibarium yang berafiliasi dengan Shiba Inu diluncurkan, setiap transaksi mulai berkontribusi terhadap pembakaran SHIB. Sebagian dari biaya bahan bakar yang dibayarkan dalam token BONE telah disisihkan oleh tim pengembang guna diubah menjadi SHIB dan kemudian dibakar, bila melebihi jumlah minimum tertentu.

Source : Yuri




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline