Data yang tercatat pada IntoTheBlock, menunjukkan jumlah alamat pemegang Shiba Inu (SHIB) mengalami lonjakan di bulan Juli. Perihal tersebut sesuai dengan platform analitik blockchain dimana jumlah alamat SHIB telah tumbuh sebesar 115% disetiap minggu. Disisi lain, pertumbuhan angka terus bertambah, dengan kenaikan 22% dari pekan sebelumnya. Kini SHIB memiliki total 3,51 juta alamat.
Peningkatan jumlah alamat seiring dengan SHIB yang melintasi level resistensi $0,000008. SHIB terus berjuang guna melewati level tersebut selama berminggu-minggu.
Namun, meski alamat meningkat, Shiba Inu dalam beberapa hari terakhir mereda dari hari sebelumnya, Shiba Inu sempat menyentuh harga $0,00000872 pada 30 Juli dan setelah itu mengalami tren turun.
Asumsi dari peningkatan jumlah alamat bisa dikaitkan dengan hitungan mundur peluncuran Shibarium yang akan dilaksanakan di Toronto.
Shibarium merupakan salah satu proyek crypto paling populer dikalangan Cryptocurrency dan jaringan layer-2 dapat disebut sebagai salah satu peluncuran terbesarnya dalam sejarah tiga tahunnya.
Tidak sedikit penggemar terutama para komunitas kuat Shiba Inu yakni Shiba Army dan pengguna dari kalangan masyarakat umum mengharapkan harga Shiba naik secara signifikan seusai blockchain baru diluncurkan nantinya.
Pendapat lain bisa jadi terletak pada sisi metaverse SHIB yang berkemungkinan diluncurkan akhir bulan ini selama Konferensi Futuris Blockchain, yang akan diadakan di Toronto, Kanada.
Thank you @Futurist_conf for changing that to @mvshib we don't need anymore confusion - we are now two weeks away to show the world #summerofshibarium #shibthemetaverse. #LFG and show the world - *its go time @ShytoshiKusama @kaaldhairya #happybirthdayshib #notogbutstillproud https://t.co/opnoPrwhCp--- Marcie Jastrow (@marciejastrow) August 2, 2023
Marcie Jastrow, Penasihat metaverse SHIB merupakan salah satu pembicara di konferensi tersebut, ia telah mengonfirmasi mewakili tim, bahwa terkait hal tersebut "Dua minggu lagi untuk menunjukkan kepada dunia."
Source: Pai Gambar Mohan Raj