Setelah Pesta Piala Dunia Kini Netizen Indonesia Membara Mendukung Kemenangan Perdana Timnas Indonesia vs Kamboja

Kesempatan bagi penggemar sepak bola tanah air, menyaksikan paea idola mereka dari dekat, tak bisa dihindari Indonesia salah satu negara yang sangat menggilai olahraga ini. Oleh karena itu, puluhan ribu orang diperkirakan mengunjungi stadion Gelora Bung Karno Senayan Jakarta. PSSI telah melihat pembelian tiket online sangat besar, pihak federasi memastikan ada penjualan tiket offline di sekitar stadion.

Coach Shin tae-yong membawa 23 pemain ke turnamen ini. Sayangnya, ada dua pemain yang absen yaitu Sandy Walsh dan Elkan Baggott, karena Sandy saat ini sedang memperkuat klub Belgia KV Mechelen dan tak diizinkan oleh klubnya untuk bergabung memperjuangkan timnas. Sedangkan Baggott memilih tetap beraktivitas bersama klubnya yaitu Gillingham FC.

Selain Kamboja, Indonesia juga bersaing dengan negara lain di grup A bersama Thailand, Filiphina, dan Brunei Darussalam. Tak menjadi ancaman besar melawan Kamboja akan tetapi Indonesia harus waspada terhadap rivalnya yaitu Thailand. Kali ini mungkin Indonesia bisa membalaskan dendam terhadap Thailand, karena perkembangan timnas Indonesia yang semakin kuat.

Banyak memprediksi laga AFF timnas Indonesia akan pesta gol saat melawan Kamboja, hal ini bersangkutan dengan hasil-hasil laga sebelumnya dimana Indonesia lebih menguasai kemenangan saat kontra dengan Kamboja, dan secara ranking FIFA, tim asuhan Shin tae-yong ini berada diperingkat 151, lebih unggul ketimbang kamboja yang berada diposisi 177. "Semoga hasilnya menyenangkan dan sesuai harapan. Lumayan jadi kado indah akhir tahun buat negri ini yang lagi seret ekonominya" cuit akun Twitter @kelapamuda80, jum'at (23/12).

Namun pada laga perdana di piala AFF timnas Indonesia harus tetap hati-hati karena dilaga perdana Kamboja vs Filiphina, kamboja mengalahkan Filiphina dengan skor 3-2 pada hari selasa (20/12). Sepanjang Indonesia mengikuti piala AFF ini, skuad merah putih ini sudah beberapa kali menembus final yaitu pada tahun 2000, 2002, 2004, 2010, 2016, dan yang terakhir 2020. Dan semuanya harus mengalami kekalahan, namun kali ini dengan Latihan maksimal dan dukungan para supporter yang mempengaruhi semangat juang para pemain mungkin akan mencetak sejarah baru dimana Indonesia akan maju ke babak final dengan hasil yang memuaskan.