Lihat ke Halaman Asli

Warung Rakyat, Program Baru Yayasan Jogjakarta Berdaya

Diperbarui: 14 November 2018   15:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Linda Afriani memegang beras Gapoktan Jatirejo dan YJB (dokpri)

Setelah beberapa hari yang lalu, Yayasan Jogjakarta Berdaya meluncurkan program pertamanya yaitu Kampung Online, kali ini yayasan yang didirikan oleh Linda Afriani ini kembali meluncurkan program keduanya yaitu Warung Rakyat.

Warung Rakyat yaitu warung yang menjual sembako khususnya beras yang dibeli langsung dari petani (tanpa perantara) dan dijual ke masyarakat. Yayasan ini membeli beras dari petani dengan harga yang tinggi untuk kemudian dijual ke masyarakat luas tanpa harga tambahan apapun. Sehingga yayasan ini hanya bersifat sebagai perantara tanpa mengambil profit.

Linda Afriani berada di Warung Rakyat di Suronatan (dokpri


"Warung Rakyat ditujukan untuk mengurangi adanya tengkulak beras sehingga harga yang dibeli oleh pembeli akan langsung masuk ke kas petani secara langsung" ungkap Linda Afriani. Linda menambahkan bahwa tujuan utama dari Warung Rakyat adalah untuk meningkatkan kesejahteraan petani khususnya petani yang ada di Yogyakarta.

Saat ini warung rakyat telah didirikan di Jl. Takwa No 33 Suronatan, Yogyakarta. Untuk mendirikan warung rakyat ini, Yayasan Jogjakarta Berdaya bekerjasama dengan GAPOKTAN (Gabungan Kelompok Tani) dari Jatirejo, Lendah, Kulon Progo.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline