Lihat ke Halaman Asli

Mahasiswa KKN Universitas Tidar Gelar Sosialisasi Silase kepada Masyarakat Desa Kalisari, Kecamatan Tempuran sebagai Alternatif Pakan Ternak

Diperbarui: 3 Agustus 2024   17:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Kegiatan Sosialisasi Silase/dokpri

Magelang, 26 Juli 2024- Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Desa Kalisari dari Universitas Tidar, mengadakan kegiatan sosialisasi yang berjudul "Silase sebagai Alternatif Pakan Ternak" bagi masyarakat setempat dengan narasumber yaitu Angelli Ana yang merupakan mahasiswi Universitas Tidar, Program Studi Peternakan. Kegiatan sosialisasi dilaksanakan pada hari Juma't, 26 Juli 2024 di kediaman Kepala Dusun Kejoran, Desa Kalisari, Kecamatan Tempuran, Kabupaten Magelang. Kegiatan yang berlangsung pada pukul 20.00 WIB ini disambut dengan antusisas oleh warga setempat.

Pada umumnya, pembuatan silase bertujuan untuk memaksimalkan hasil pengawetan kandungan nutrisi pada pakan ternak, sehingga dapat disimpan dalam waktu yang lama. Silase sendiri merupakan pakan yang terbuat dari hijauan hasil fermentasi yang diawetkan dalam drum atau disimpan dalam wadah kedap udara dengan jangka waktu 3-4 minggu. Setelah melalui proses penyimpanan, barulah pakan ternak fermentasi tersebut bisa dikonsumsi oleh hewan ternak. Ada tiga jenis hewan yang dapat mengkonsumsi pakan fermentasi silase ini, antara lain kambing, sapi, dan domba.

Pembuatan Silase/dokpri

Penanggung jawab kegiatan sosialisasi silase, Echa Nursyah Dani Sumadi, mengungkapkan bahwa kegiatan sosialisasi silase diharapkan dapat memberikan pengetahuan atau sudut pandang baru untuk warga desa disaat krisis pakan ternak di musim kemarau. "Tentunya setelah melihat ada beberapa warga yang mempunyai hewan ternak dan kebetulan dalam satu bulan ini wilayah desa Kalisari mengalami musim kemarau, maka program sosialisasi pembuatan silase dapat menjadi alternatif pakan ternak modern bagi peternak," ungkap Echa.

"Minat serta ketertarikan para warga sangat terlihat jelas dari wajah mereka yang serius ketika saya sedang menjelaskan tentang silase. Dengan respon yang bagus, saya berharap mereka dapat mempraktikkan pembuatan silase dengan mandiri dan tepat," ujar Angelli selaku pemateri kegiatan sosialisasi tersebut. Angelli juga mengatakan bahwa dengan diadakannya program ini merupakan salah satu wujud pengimplementasian ilmu akademis mahasiswa yang diajarkan selama perkuliahan.

Kegiatan sosialisasi juga diisi dengan sesi tanya jawab interaktif, serta demonstrasi langsung pembuatan silase oleh mahasiswa kepada warga. Hal ini, bertujuan untuk memastikan pengetahuan yang diterima dapat langsung diaplikasikan dalam praktik pembuatan silase oleh masyarakat setempat. Selain itu, diskusi antara para warga dan mahasiswa berlangsung dengan serius, sehingga esensi dari kegiatan sosialisasi ini bernilai sangat baik. Selama acara berlangsung, sosialisasi berjalan dengan lancar dan mendapat respon positif dari warga setempat karena kegiatan sosialisasi tersebut pertama kali dilakukan.

Kegiatan sosialisasi silase yang diadakan oleh mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Tidar, diharapkan dapat menjadi salah satu langkah konkrit dalam mendukung pengembangan peternakan. Masyarakat berharap kegiatan sosialisasi dapat memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada peternak, sehingga dapat menciptakan inovasi baru dalam pakan ternak.

Penulis: Sandy Adryan Andhono

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline