Lihat ke Halaman Asli

Tumbuhan Lebih Panjang Umur daripada Hewan

Diperbarui: 23 Agustus 2017   23:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam ilmu biologi, kita mengenal tingkatan organisasi makhluk hidup. Tingkatan-tingkatan tersebut bermula dari sel lalu yang paling besar adalah biosfer. Sel bukan hal yang sering kita dengar dan bahkan telah kita ketahui. Yang terlintas di benak kita tentang sel yaitu suatu hal yang ukurannya kecil (mikroskopis) dan tidak dapat di lihat oleh mata telanjang.

Pada Wikipedia, Sel merupakan kumpulan materi paling sederhana yang dapat hidup dan merupakan unit penyusun semua makhluk hidup. Makhluk hidup kebanyakan tersusun oleh uni seluler misalnya amoeba dan bakteri  Dan yang lain seperti Manusia, Hewan, Tumbuhan, merupakan organisme multiseluler. Secara fungsional, tubuh makhluk hidup dapat menyelenggarakan kehidupan jika sel-sel itu berfungsi ,di kutip dari website penemu.com.

Di balik itu semua, Sel juga memiliki sejarah . Sejarah sel sendiri berawal dari penemuan mikroskop oleh putra seorang pengrajin yang menggemari biologi sejak dini yaitu Anton Van Leeuwenhook. Diambil dari Amazine.co , Beliau lahir di Delft, Belanda, pada tanggal 24 Oktober 1632 . Beliau menemukan mikroskop pada tahun 1660 an.

Tidak ingin mikroskop yang ti buatnya hanya sia-sia , Beliau mulai mengobservasi banyak sel hidup . Dimana ia menemukan bahwa sel yang hidup memiliki inti sel dan sitoplasma. Setelah penemuan mikroskop dan sel hidup  di bagian bumi lain terdapat ahli kimia dan matematika , arsitek serta filsul terkenal yang merupakan bagian penting dari sejarah penemuan sel, yaitu Robert Hooke . Ia lahir di Freshwater, Isle of wight, Inggris pada tanggal 18 Juli 1635 . 

Pada waktu masih kecil , ia merupakan anak dari orang miskin. Ayahnya adalah John Hooke , ia seorang curator pada museum Gereja All Saints , yang mengakibatkan Hooke tidak leluasa untuk memilih tempat belajar , dan akhirnya ia berkutat pada seni dan ia di kirim ke London untuk belajar pada seorang pelukis , yaitu Peter Lely. Sayangnya ia menyadari bahwa seni bukan merupakan bakatnya , dan akhirnya ia mendaftarkan diri di Westminter untuk belajar karya klasik dan matematika . Untuk melanjutkan pendidikannya , ia belajar di Universitas Oxford dua tahun lamanya . 

Selang beberapa waktu , ia di tunjuk sebagai asisten Robert Boyle untuk membantu dalam pembuatan pompa udara . Mereka menghabiskan waktu sekitar dua decade dan menghasilkan kemajuan yang sangat pesat pada bidang mesin . Yang akan kita bahas mengenai gelar Hooke sebagai penemu sel . Sel yang ia temui diamati menggunakan mikroskop . Penemuan itu berawal dari Robert Hooke yang mengamati sayatan gabus dari batang Quercus suber menggunakan mikroskop. 

Lalu ia menemukan ada batar berupa ruang kosong yang dibatasi dinding tebal . Lalu ia menyebut ruang --ruang kosong itu dengan istilah cellulae artinya sel. Sel yang ia temukan merupakan sel-sel gabus yang telah mati. Berdasarkan sumber website penemu.com , di sebutkan bahwa pada tahun 1665 Hooke menerbitkan sebuah buku yang berjudul Micrographia, dimana buku itu menggambarkan pengamatan mikroskopis dan teleskopik, dan beberapa karya asli dalam biologi.

Hooke menciptakan istilah sel pertama kali untuk menggambarkan organisme biologis , istilah yang disarankan oleh kemiripan sel tumbuhan ke sel kulit pada biarawan. Berdasarkan  sumber biologi-sel.com, Rudholf Virchow adalah penggagas omnes cellulae e cellula yang artinya semua sel berasal dari sel. Ia berperan banyak dalah penemuan sel yang penting.

 Ia merupakan orang pertama yang menemukan sel-sel leukemia. Rudlof Virchow adalah orang pertama yang menerima dan menjiplak hasil kerja Robert Remak yang menyatakan asal usul sel adalah pembagian unsur sebelumnya. Teori ini di tuangkan dalam makalah  Omnis cellula e cellulayang di publikasikan tahun 1858. Makalah ini juga berisi pembantahan teori makhluk hidup berasal dari benda mati . Penemu yang tak kalah penting dalam sejarah penemuan sel yaitu Mathias Schwann.

Berdasarkan sumber yang sama yaitu biologi-sel.com , Teori sel menurut Schleiden dan Schwann menyatakan bahwa sel merupakan kesatuan yang struktural . Mereka sangat berjasa dalam dunia mikrobiologi, dengan teori sel merupakan bentuk suatu kesatuan struktural (berdasarkan bentuk). Scheilden mengamati sel tumbuhan dan Schwann mengamati sel pada hewan .

Sumber :http://www.biologi-sel.com/2012/11/perbedaan-sel-hewan-dan-sel-tumbuhan.html

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline