JAKARTA, 26 Januari 2025 ,LEBAK - Pengabdian Masyarakat Di Suku Baduy Lewat Kegiatan Pendidikan,kegiatan ini adalah kegiatan volunteer yang luar biasa bagi para peserta yang lolos seleksi untuk mengikuti program tersebut,Khususnya mahasiswa dan dosen dari seluruh indonesia yang memenangkan kategori terpilih.
Acara ini bertemakan "Membentuk Ke Harmonisan Dalam Mengispirasi Negeri" tujuannya adalah untuk mempererat hubungan antara suku dan budaya yang memiliki keunikan dan ciri khas tersendirinya di indonesia,Mempelajari keunikan suku baduy yang kaya akan alam,nilai-nilai kearifan lokal ,serta merasakan jauh dari teknologi yang modern. "Terkesan aneh,"Ujar diri sendiri" tetapi itulah cara kehidupan mereka yang sederhana dan amat sangat tenang,jauh dari hiruk pikuk perkotaan.
"Kegiatan ini diadakan di Desa Kanekes Saba Baduy,Lebak Banten,yang merupakan tempat tinggal para suku-suku baduy yang masih mempertahankan tradisi,adat dan nenek moyang mereka.
Kamis (6/2/2025)
Perjalanan Menuju Lokasi Baduy Sendiri
Anez menceritakan keberangkatannya dimulai dengan semangat serta keberanian dan persiapan yang matang untuk mencapai ke suatu tujuan
"Perjalanan ini mungkin hanya sekedar hal yang biasa,namun bagi penulis sendiri ini menjadi pengalaman yang membuka wawasan serta jiwa yang baik.Dimulai dari Rangkasbitung menuju Ciboleger,titik kumpul para peserta dan panitia untuk bertemu pertama kalinya,dengan orang-orang yang berbeda beda kampus ,daerah serta latar belakang masing-masing namun memiliki tujuan yang sama di dalam suatu program tersebut,yakni kini merasakan pengalaman luar biasa itu dimulai di baduy, "Ujarnya.
Sesampai di lokasi Pemilik akun media sosial Instagram @anezfa mengatakan,waktu berhenti sejenak. dan semua peserta maupun panitia benar-benar merasakan keindahan alam semesta yang hidup tanpa adanya gangguan teknologi,disini kita mengajarkan cara bercocok tanam atau bisa disebut dengan tanaman "hidroponik" yang menanam tanpa tanah beberapa masyarakat baduy mempelajari hal tersebut bersama kami para divisi pendidikan,selain itu juga sebelumnya di desa ciboleger kita mengajarkan kepada anak-anak sekitar tentang menulis,membaca,dan mengaji.
"Kegiatan masyarakat baduy luar sangat sederhana sehari-hari mereka hanya pergi ke ladang atau sawah untuk bercocok tanaman,pulang melintasi tanah yang berlumpur mereka dikenal dengan orang-orang yang tidak memakai alas kaki kemanapun mereka pergi karna itu sudah menjadi kebiasaan dari suku mereka,adapun tidur sehari-hari mereka tidak ada listrik sedikitpun di malam hari tidur tidak menggunakan kasur maupun batal guling mereka hanya mengunakan tikar yang di rakit oleh pelepah kelapa dan bantal dari karung beras,serta mandi tidak menggunakan sabun tidak ada kamar mandi di baduy luar dan dalam mereka hanya mandi di sungai,dengan ini memberikan penulis pengalaman yang baru ujarnya.
Potret Suku Baduy di Kabupaten Lebak ( FOTO:Anez for Kompasiana)