Lihat ke Halaman Asli

Ane Djara

Direktur PT ADJARMMANU

Parai Puluhamu Salah Satu Tempat Terpencil di Sumba yang Dibangun oleh Warga Negara Belanda

Diperbarui: 24 Juni 2015   02:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Waingapu - Parai Puluhamu merupakan satu perkampungan yang berada di Desa Lailanjang, Kecamatan Rindi, Kabupaten Sumba Timur, NTT. Parai Puluhamu sendiri memiliki ari "Tempat Kabar Baik". Tempat ini dirintis dan dibangun oleh sejumlah orang pribumi bersama misionaris dari Belanda yang dulunya merupakan Gereja Zending.

Pada tahun 1970an sampai dengan tahun 1990an, Parai Puluhamu merupakan tempat yang dianggap paling canggih di Sumba, dimana berbagai teknologi sudah ada disana. Dari Listri bawah tanah, sumber air menggunakan perpipaan (bawah  tanah), dan telpon disetiap rumah. Selain itu, berbagai teknologi pertanian seperti traktor, dan berbagai peralatan bertas sudah ada disana.

Dalam perkembangannya, tidak lagi  seperti yang diharapkan sebab kondisi dahulu tinggal menjadi kenangan indah. Disaat berkunjung kesana, tinggal bangkai-bangkai kendaraan berat dan sisah-sisah masa lalu yang dapat dilihat. Berharap dimasa yang akan datang menjadi lebih baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline