Lihat ke Halaman Asli

Bang Asa

Kompasianer Terpopuler 2010

Ariel & Pesan Kemenangan dari Sel

Diperbarui: 26 Juni 2015   15:18

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

kjlnlknjkl

[caption id="" align="aligncenter" width="466" caption="Diunduh dari Google"][/caption]

ARIEL, tersangka kasus video porno yang diduga melibatkan dirinya dengan Luna Maya dan Cut Tari, boleh-boleh saja ditahan. Akan tetapi, mantan vokalis Peterpan yang bersikukuh belum mau mengakui sangkaan polisi itu belum tentu merasa bersalah, apalagi kalah. Bahkan, dari balik sel tahanan Mabes Polri tempatnya kini ditahan, Ariel seolah hendak mengirimkan pesan kemenangan.

Pesan kemenangan ini sangat terasa jika mencermati salah satu dari foto terbaru Ariel yang dikabarkan diambil dari dalam tahanan. Dalam foto yang kini beredar luas di internet tersebut, tampak sosok Ariel yang mengenakan kaos berwarna putih dengan celana pendek hitam, di antara sejumlah pria yang disebutkan sebagai satu selnya, duduk di kursi plastik dengan mengenakan sandal jepit warna biru. Dalam foto itu, Ariel tampak dirangkul salah seorang yang mengenakan sarung. Jemari tangan kanannya tampak memegang sesuatu, mungkin rokok.Sedangkan tangan kirinya, tampak jari telunjuk dan jari tengahnya terbuka membentuk huruf V. Tanda yang dipopulerkan Winston Churchill ini dianggap sebagai lambang kemenangan (Victory). Memang  jika tidak dicermati, tangan Ariel seolah-olah hanya ditelakkan di punggung tangan pria yang memeluknya itu. Tapi coba amati baik-baik, hanya ada dua jari Ariel yang diletakkan. Dan kedua jarinya itulah yang membentuk tanda Victory. Apakah ini pertanda bahwa Ariel sebenarnya mengirim pesan kemenangan dari balik sel tahanan? Pesan yang mengisyaratkan bahwa ia nantinya akan sulit dibuktikan dalam kasus ini? Wallahua'lambissawab

Salam kemenangan,

ANDY SYOEKRY AMAL

(Follow kami di TWITTER dan  FACEBOOK)

Jangan Lewatkan artikel-artikel menarik Mariska Lubis , di SINI

Baca juga 10 Tulisan Sebelumnya:




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline