Lihat ke Halaman Asli

Mamak PDIP kecolongan pilih Cawapres??

Diperbarui: 23 Juni 2015   22:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Belakangan ini sempat mencuat video yang berdurasi kurang lebih sekitar hampir 4 menit, video tersebut berupa wawancara ekslusif Jusuf Kalla oleh salah satu media yang cukup jadi sorotan pebisnis local maupun mancanegara. Dalam wawancara tersebut Jusuf Kalla yang kini menjadi cawapres Jokowi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu menyatakan jawaban saat ditanya tentang kriteria pemimpin negara berikut adalah pernyatannya.
"Siapa bilang Jokowi tidak punya pengalaman, dia kan Gubernur DKI, pengalamannya lewat kota Solo tapi jangan karena terkenal Jakarta tiba-tiba loncat ke presiden, bisa hancur negara ini, bisa masalah negeri ini."
Melihat track record Jusuf Kalla dalam pemerintahan tampaknya menjadi acuan Mega mengusung mantan wakil presiden tersebut untuk kembali maju dalam bursa cawapres kali ini. Namun sangat disayangkan dari video tersebut Mega dan PDIP memilih sosok pendamping Jokowi yang sudah kehilangan integritas.
Jawaban dikemukan oleh Jusuf Kalla dalam video wawancara ekslusif tersebut mengundang tanda tanya besar terkait mamak Mega mengusungnya sebagai Cawapres pendamping Jokowi dalam pilpres 9 Juli mendatang. Apakah PDIP kecolongan pilih cawapres??
Saya hanya berharap semoga pemimpin negara ini selanjutnya tidak bukan adalah pemimpin yang amanah, punya integritas dan tidak mementingkan kepentingan pribadi melainkan mementingkan kepentingan rakyat ! Salam Lemper~
http://www.youtube.com/watch?v=MqUp15V3WCY

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline