Lihat ke Halaman Asli

andry natawijaya

TERVERIFIKASI

apa yang kutulis tetap tertulis..

Penasaran dengan Album Ke-14 Dream Theater?

Diperbarui: 22 September 2018   05:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumebr: facebook/dreamtheater

Aliran musik seperti progressive metal adalah jenis musik yang tergolong cukup berat dan melelahkan bagi pendengar yang tidak terbiasa mendengarkannya. Karena jenis musik ini sangat dinamis, dimana dalam satu lagu ritme-nya dapat senantiasa berubah-ubah disertai dengan bermacam jenis aransmen dan efek suara. Juga permainan menonjol dari kemampuan para personelnya dalam bermusik. Tetapi Dream Theater justru memiliki banyak penggemar, karena dapat menyajikan musik progressive metal secara menawan dan elegan.

Sebagai sebuah grup musik dengan sarat pengalaman, tentunya Dream Theater memiliki konsep matang dan terukur setiap kali menggarap album baru. Dan tak dipungkiri lagi, dalam genre progressive metal, nama Dream Theater merupakan sebuah jaminan kualitas. Skill bermusik dari para personelnya sudah diakui sebagai musisi tingkat dewa alias di atas rata-rata. Dream Theater saat ini beranggotakan John Petrucci (gitar), John Myung (bass), Jordan Rudess (keyboard), James LaBrie (vokal) dan Mike Mangini (drum).

Perjalanan karir sejak tahun 1985 dengan catatan 13 album studio, 8 album live dan 1 extended play memang menjadi bukti nyata, bahwa Dream Theater adalah sebuah grup musik yang memiliki penggemar berat. Setiap album yang dirilis akan selalu dicari dan dibeli oleh para penggemar berat mereka, jadi pangsa pasar dari album Dream Theater akan selalu ada.

Latar Belakang Album Ke-14

Ide materi album ke-14 ini diperoleh dari tur dunia Images, Words and Beyond yang dilakukan Dream Theater sepanjang tahun 2017. Set list lagu-lagu dari tur tersebut memang sama sekali tidak menyajikan lagu baru. 

Mereka hanya memainkan seluruh lagu dari album ke-2, Images and Words (1992) dan untuk pembukaan serta sesi encore berisi lagu-lagu dari album-album lama. Tetapi ternyata tur Images Words and Beyond adalah tur istimewa karena merayakan 25 tahun album terbaik dari Dream Theater, yaitu Images and Words. Berkat album ini nama Dream Theater menjadi sangat dikenal sebagai band progressive yang patut diperhitungkan.

 Tur Images, Words and Beyond dimulai sejak 30 Januari 2017 di Roma, Italia dan berakhir di tanggal 2 Desember 2017. Yogyakarta bahkan menjadi bagian dari tur dunia Dream Theater ini, tidak tanggung-tanggung, Dream Theater menggelar konser di Yogyakarta selama 2 hari berturut-turut, yaitu pada 29 dan 30 September 2017. Sebuah kesempatan istimewa bagi para penggemar di tanah air.

Ilustrasi: dreamtheater.net

John Petrucci mengaku, selama tur tersebut, para personel Dream Theater begitu merasakan energi yang luar biasa. Perayaan 25 tahun album Images and Words mempertemukan mereka dengan para penggemar lama sejak album tersebut dirilis serta penggemar generasi baru. Ada semangat yang tidak dapat diungkapkan namun begitu kuat dirasakan, sehingga aura dari setiap negara yang disinggahi nampaknya menjadi inspirasi utama untuk dijadikan sebagai materi album ke-14.

 Nampaknya antusiasme pada penggemar selama tur tersebut memang menjadi pemacu yang sangat efektif, sehingga mendorong para personel  Dream Theater untuk segera masuk ke studio rekaman guna menggarap album baru.

Konsep dan Harapan Album Ke-14

Setelah kurang lebih selama empat bulan bekerja untuk merekam materi album, akhirnya pada 14 September 2018 John Petrucci menyatakan proses rekaman album ke-14 dari Dream Theater telah rampung. Proses rekaman dilakukan di sebuah studio yang dirahasiakan lokasinya, dan Dream Theater berupaya untuk fokus menggarap seluruh materi agar album baru nanti dapat memuaskan para penggemarnya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline