Californium adalah salah satu logam termahal di dunia yang memiliki aplikasi khusus dalam berbagai bidang. Unsur ini mungkin tidak banyak dikenal oleh masyarakat umum, tetapi perannya dalam penelitian ilmiah, industri, dan medis sangat signifikan. Dengan harganya yang mencapai puluhan juta dolar per gram, californium tidak hanya menarik perhatian para ilmuwan tetapi juga menjadi simbol dari kemajuan teknologi nuklir. Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi apa itu californium, asal-usulnya, negara-negara yang memproduksinya, serta kegunaannya.
Apa Itu Californium?
Californium adalah unsur kimia dengan simbol Cf dan nomor atom 98. Unsur ini pertama kali ditemukan pada tahun 1950 di University of California, Berkeley, oleh tim ilmuwan yang dipimpin oleh Glenn T. Seaborg. Californium merupakan unsur buatan yang tidak ditemukan secara alami di Bumi. Pembuatannya melibatkan reaksi nuklir yang kompleks, menjadikannya salah satu bahan yang paling langka dan berharga di dunia.
Produksi Californium
Produksi californium adalah proses yang sangat kompleks dan mahal. Dimulai dengan isotop curium yang ditembak dengan partikel alfa (inti helium) dalam reaktor nuklir atau akselerator partikel. Proses ini menghasilkan californium dalam jumlah yang sangat kecil, seringkali hanya beberapa mikrogram.
Laboratorium yang mampu memproduksi californium harus memiliki fasilitas canggih dan sumber daya besar. Beberapa laboratorium terkenal yang memproduksi californium meliputi:
- Oak Ridge National Laboratory (ORNL) di Amerika Serikat
- Savannah River Site (SRS) di Amerika Serikat
- Research Institute of Atomic Reactors di Rusia
Kelangkaan dan Kesulitan Produksi