Lihat ke Halaman Asli

Andriyanto

Jika kamu tak menemukan buku yang kamu cari di rak, maka tulislah sendiri.

Bandura: Alat Musik Tradisional dari Ukraina dengan Bentuk dan Suara yang Khas

Diperbarui: 19 Desember 2024   17:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: The Bandura: the History and Evolution of Ukraine's Beloved Instrument (intemenos.com)

Musik adalah bagian integral dari setiap budaya, mencerminkan nilai-nilai, sejarah, dan identitas suatu komunitas. Setiap alat musik membawa cerita unik yang menjadi bagian dari narasi budaya tersebut. Salah satu alat musik yang sangat khas dari Ukraina adalah bandura. Bandura, alat musik petik tradisional dari Ukraina, memiliki bentuk dan suara yang sangat khas sehingga sering dibandingkan dengan harpa, meskipun teknik bermainnya memiliki karakteristik tersendiri. Artikel ini akan mengajak Anda untuk menggali lebih dalam mengenai sejarah, keunikan, dan peran penting bandura dalam budaya Ukraina.

Sejarah Bandura

Asal-Usul Bandura

Bandura pertama kali tercatat dalam sejarah pada abad ke-16, meskipun alat musik serupa mungkin telah ada jauh sebelumnya. Instrumen ini awalnya dimainkan oleh kobzars, yaitu minstrel buta yang berkeliling dari satu desa ke desa lain di Ukraina. Kobzar memainkan lagu-lagu epik yang menggambarkan perjuangan, nilai spiritual, dan kisah heroik masyarakat Ukraina. Peran mereka tidak hanya sebagai penghibur tetapi juga penjaga tradisi lisan yang sangat penting. Pada masa itu, kobzar sering dianggap sebagai simbol perlawanan budaya dan politik terhadap berbagai kekuatan penjajahan. Menariknya, beberapa kronik Yunani dari abad ke-6 juga menyebut alat musik mirip lute yang dimainkan oleh pejuang di wilayah yang kini menjadi Ukraina, mengindikasikan akar sejarah bandura yang mendalam

Perkembangan Bandura

Dalam perjalanan waktu, bandura mengalami banyak evolusi. Pada abad ke-19, alat musik ini semakin populer di kalangan masyarakat urban Ukraina. Kobzar mulai membentuk serikat untuk melestarikan seni dan budaya mereka, mengorganisasi konser dan kegiatan budaya lainnya. Pada abad ke-20, bandura modern mulai diperkenalkan dengan jumlah senar yang lebih banyak, sering kali mencapai 55-68 senar. Perubahan ini memungkinkan pemain menciptakan melodi yang lebih kompleks dan nuansa musikal yang lebih kaya. Namun, represi politik, terutama selama era Uni Soviet, menjadi ancaman besar bagi keberadaan bandura. Banyak kobzar yang ditindas, dan instrumen ini hampir punah. Meski demikian, bandura berhasil bertahan dan kini menjadi simbol kebanggaan nasional Ukraina.

Ciri Khas Bandura

Bentuk dan Struktur

Bandura memiliki tubuh bulat dengan leher panjang dan punggung cekung, memberikan estetika visual yang unik. Struktur instrumen ini sangat khas, dengan 55 hingga 68 senar yang memungkinkan pemain menciptakan harmoni dan melodi yang memukau. Bentuknya sering dihiasi dengan ukiran tradisional, menambahkan dimensi artistik pada instrumen ini. Perpaduan antara desain tradisional dan fungsionalitas membuat bandura menjadi alat musik sekaligus karya seni visual.

Suara Khas

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline